Berkenalan dengan Pil Kontrasepsi Darurat untuk Cegah Kehamilan yang Belum Direncanakan

By dr Nisa Fathoni, Sp OG, Jumat, 16 September 2022 | 09:00 WIB
(Dok. Istimewa)

Padahal, cairan praejakulasi yang keluar sebelum ejakulasi dapat mengandung sperma. Jadi, saat cairan praejakulasi sudah telanjur masuk ke vagina, kehamilan tetap dapat terjadi meski ejakulasi dilakukan di luar vagina.

Kehamilan di luar rencana juga dapat terjadi akibat kesalahan saat menggunakan alat kontrasepsi. Misalnya, Anda lupa minum pil KB atau melewatkan jadwal suntik KB sampai 1-2 minggu sehingga efektivitasnya berkurang.

Kemungkinan lain adalah kondom robek atau tiba-tiba terlepas saat berhubungan seksual sehingga memungkinkan cairan sperma masuk ke vagina dan membuahi sel telur.

Ada juga pasangan yang memilih untuk menerapkan metode kontrasepsi alami yang sederhana tetapi cukup berisiko menyebabkan kehamilan di luar rencana. Salah satunya adalah metode kalender.

Baca Juga: Dikabarkan akan Jalani Program Bayi Tabung, Begini Respon Syahrini

Untuk diketahui, metode kalender dilakukan dengan melakukan hubungan seksual di luar masa subur. Namun, bisa saja Anda salah menghitung tanggal dan malah berhubungan seksual pada masa subur. Apalagi, siklus menstruasi setiap bulan bisa berubah sehingga sulit untuk menentukan masa subur.

Selain metode kalender, terdapat pula metode amenore laktasi (MAL). Metode ini dapat dilakukan oleh ibu menyusui (busui) yang baru saja melahirkan. Anda harus menyusui bayi setiap 4 jam sekali pada siang hari dan setiap 6 jam sekali pada malam hari untuk mencegah kehamilan.

Namun, MAL tidak efektif setelah enam bulan sejak Anda memberi air susu ibu (ASI) eksklusif atau mengalami menstruasi lagi. Saat metode MAL sudah tidak efektif lagi, tetapi Anda terlanjur berhubungan seksual tanpa pengaman, kehamilan di luar rencana pun dapat terjadi.

Pil KB darurat sebagai pertolongan pertama

Kemungkinan terjadinya kehamilan di luar rencana memang menimbulkan kekhawatiran tersendiri. Namun, Anda tidak perlu panik. Langkah pertama yang dapat Anda lakukan adalah mengonsumsi pil KB darurat atau Postpil.

Baca Juga: Cara Merawat Organ Reproduksi Perempuan Saat Pakai Alat Kontrasepsi

Sesuai namanya, pil KB darurat dikonsumsi pada kondisi mendesak. Misalnya, saat pasangan terlanjur ejakulasi di dalam vagina sehingga dikhawatirkan menyebabkan kehamilan yang tidak direncanakan.