NOVA.ID - Seorang anak naik ke atap rumah lantai 3 lantaran terinspirasi video kesukaannya.
Bocah balita itu memanjat hingga atap rumah karena ingin mencari ayam yang sering ia lihat di salah satu video musik anak.
Video yang diunggah akun TikTok @firsialda pada Senin (16/10) tersebut memperlihatkan buah hatinya berbaju cream berada di atap rumah yang berada di lantai tiga.
Lewat video berdurasi satu menit enam detik itu, sang ibu menceritakan jika awalnya mereka satu keluarga tengah berkunjung ke rumah sang nenek.
Kemudian putranya yang bernama Napnap naik ke lantai atas.
Awalnya sang ibu sama sekali tidak menaruh curiga, ia mengira jika buah hatinya itu akan bermain bersama pamannya yang juga sedang berada di kamarnya di lantai atas.
Beberapa saat setelah itu suasana berubah menjadi panik saat orang tuanya kemudian mendapati putranya tidak ada di lokasi.
Satu keluarga ini kemudian mencari keberadaan buah hatinya tapi hasilnya nihil.
"Aku liat banget dia naik ke lantai atas, aku pikir mau main sama om di kamarnya, tapi waktu disamperin gak ada! panik banget mau nangis," kata sang ibu dalam unggahan di akun TikToknya.
Berbekal mendengar suara tangisan, balita tersebut akhirnya ditemukan di atap rumah yang berada di lantai tiga.
@firsialda_ ternyata hal yang menurut kita sbg orangtua “gak membahayakan” itu bisa jadi “bahaya banget” buat pemikiran anak???? untuk para orangtua selalu awasi apa yg anak anak kalian lihat ya???? hari ini aku bersyukur banget bisa nemuin anakku cuma ngandelin suara nangisnya minta tolong krn gak bisa turun dari atas atap dia di lt.3 ????
♬ suara asli - adit - Hystyle
"Alhamdulillahnya dia nangis, jadi aku bisa dengar suara dia kalau dia gak nangis aku gak akan tau dia bisa ada di situ," lanjut sang ibu.
Baca Juga: Para Ibu Hati-Hati, Bocah Digigit Monyet Liar di Depok, Ternyata Gara-Gara Nonton Video YouTube
Sang ayah yang mengetahui keberadaan anaknya langsung naik ke atas rumah bergegas karena takut jika putranya itu meloncat.
"Udah nyari sampe lari-lari gemeter takut banget dia loncat ke bawah ya Allah, ternyata dia naik ke atap rumah sendiri, ini bener tinggi banget dan bahaya,"
Begitu pula sang ibu, dia langsung memeluk putranya. Ia mengaku bersyukur buah hatinya masih diberi keselamatan.
"Alhamdulillah masih dikasih keselamatan, kaki aku gemetar parah pikiranku udah ngaco takut dia kenapa-kenapa," tuturnya.
Terinspirasi Kartun
Beberapa saat setelah ditemukan, balita tersebut kemudian memberi alasan mengapa ia bisa sampai di atap rumah.
Menurut penuturan sang ibu, anaknya nekat naik ke atap rumah karena ingin bertemu ayam jago.
Keberadaan ayam jago ini disinyalir terinspirasi dari lagu kartun Bartolito yang memunculkan episode ayam berjalan di atap rumah.
"Dia mau ketemu ayam di atas karena menurut dia setiap atap rumah pasti ada ayamnya, dia suka banget," lanjut sang ibu.
Sementara dalam caption yang diunggah, sang ibu memberi pesan bahwa film yang dianggap aman oleh orang tua untuk anak ternyata tidak menjadi jaminan aman bagi imajinasi anak.
"Untuk para orangtua selalu awasi apa yg anak anak kalian lihat ya. Hari ini aku bersyukur banget bisa nemuin anakku cuma ngandelin suara nangisnya minta tolong krn gak bisa turun dari atas atap dia di lt," pungkasnya.
Baca Juga: Ibu-Ibu Wajib Tahu! Jika Anak Tergigit Hewan Liar, Segera Suntik Vaksin Rabies Jika Terjadi Hal Ini
Belum sampai 24 jam setelah diunggah, postingan tersebut telah disaksikan lebih dari 400 ribu kali tayangan dan mendapat ratusan komentar.
Beberapa warganet mengaku lega usai sang anak ditemukan. Namun banyak pula warganet yang menegaskan pentingnya orang tua mengawasi tontonan anak.
"Aku smpet mkir apa gara2 tontonan kesukaannya, krna anakku jg suka niru tontonan kesukaannya..trntya bener.emang hrus diawasi tntonan anak bun," kata warganet.
"Genteng ny malah mirip lg sm yg di animasi itu.pantesan si adek ny naik dia kira bnran kyak di animasi ituu.untung aj gak jatoh dekk," timpal warganet lainnya.
"Yaampun anak ku jg suka banget lg nonton ayam itu, jadi parnoitulah kenapa anakku selalu diintilin atau paling gak dlm pengawasan, anakku juga super aktif & gak tau bahaya," sambung lainnya. (*)