NOVA.ID - Hari Menopause sedunia diperingati tanggal 18 Oktober setiap tahunnya.
Perlu Sahabat NOVA ketahui, peringatan Menopause tahunan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang kondisi menopause yang dialami wanita seiring bertambahnya usia.
Selain itu, Hari Menopause Sedunia juga sebagai pengingat untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan bagi wanita lanjut usia.
Melansir situs Masyarakat Menopause Internasional, Hari Menopause Sedunia 2023 kali ini mengusung tema "Cardiovascular Disease" atau "Penyakit Kardiovaskular".
Hari Menopause Sedunia diperingati untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan menopause juga untuk membantu para perempuan memahami kemungkinan masalah kesehatan yang berhubungan dengan periode pre-menopause (masa sebelum, saat dan setelah menopause).
Peringatan ini juga sebagai dukungan untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan perempuan.
Seorang wanita dikatakan telah mengalami menopause setelah tidak mengalami menstruasi minimal selama 12 bulan.
Menopause merupakan berhentinya secara fisiologis siklus menstruasi yang berkaitan dengan tingkat lanjut usia perempuan.
Berikut adalah ciri-ciri lengkap menopause dini seperti dilansir dari Cleveland Clinic.
Pertama, siklus menstruasi menjadi tidak teratur beberapa tahun sebelum haid berhenti total.
Baca Juga: Kenali Sejak Dini! Alami Gangguan Hormon Bisa Picu Menopause Dini
Kedua, badan akan tiba-tiba terasa panas serta sering berkeringat terutama di malam hari.
Ketiga, miss v kering atau tidak nyaman saat bercinta.
Tanda berikutnya yaitu sering kencing dan susah tidur.
Kita juga akan lebih sensitif, suasana hati gampang berubah dan kerap sedih.
Kulit jadi lebih kering, mata kering, mulut kering, payudara lebih lembek, detak jantung cepat, sakit kepala, sering nyeri otot dan sendi juga jadi tanda menopause dini lainnya.
Ciri terakhir yaitu gairah seks menurun, susah konsentrasi, jadi gampang lupa, berat badan bertambah, dan rambut jadi rontok.
Cara Menghadapi Menopause
Sahabat NOVA tak perlu khawatir, ada beberapa cara menghadapi menopause yang dapat dilakukan, seperti dilansir dari Kementerian Kesehatan Indonesia.
1. Mendekatkan diri pada Tuhan dan tetap melakukan aktivitas fisik
2. Masalah psikologis yang timbul biasanya tidak memerlukan pengobatan karena gejala tersebut sewaktu-waktu bisa hilang.
3. Melakukan pemeriksaan kesehatan secara teratur dan konsultasi ke petugas kesehatan untuk mendapatkan pengobatan yang tepat
4. Makan bergizi seimbang seperti sayur, buah, dan kacang-kacangan terutam kacang kedelai (tempe, tahu) serta sumber protein hewani (ayam, daging, dan telur)