Berkaca Kasus Pencabulan Anak TK di Riau, Ini 4 Cara Untuk Memulihkan Kondisi Mental Anak Pasca Trauma Menurut Psikolog

By Maulana Wildan Ibrahim, Minggu, 21 Januari 2024 | 11:05 WIB
Cara memulihkan kondisi mental anak pasca trauma menurut psikolog (iStockphoto)

NOVA.ID - Kasus pencabulan seorang anak laki-laki yang masih duduk di bangku Taman Kanak-kanak (TK) di Pekanbaru, Riau masih menjadi sorotan.

Seperti yang telah diberitakan NOVA.ID, kronologi kasus ini bermula dari orang tua korban melihat adanya perubahan yang janggal dari perilaku sang anak.

Korban menjadi mudah marah, dan kala itu korban marah karena tak diberi susu coklat hingga mengamuk dan memperlihatkan kemaluannya.

Kaget, orang tua korban pun bertanya tentang asal perilaku itu, korban mengaku diajari oleh teman sekelasnya yang juga merupakan anak laki-laki.

Sang anak mengaku sudah 4 kali mengalami pencabulan di area sekolah oleh teman sekelasnya itu.

Ia bahkan mengakui soal adanya tindakan pencabulan di area dubur.

Dari kasus pencabulan anak TK ini Sahabat NOVA sebagai orang tua tentu harus menaruh perhatian ekstra.

Penting bagi ayah ibu mengetahui apa saja hal-hal yang sebaiknya dilakukan untuk mengembalikan kondisi mental anak pasca trauma.

Psikolog Anak, Remaja, dan Keluarga dari TigaGenerasi, Ayoe Sutomo, M.Psi menuturkan bahwa jika trauma tidak ditangani dengan baik, bisa saja memengaruhi pertumbuhan seksual korban.

"Bisa jadi, apalagi ketika terjadi trauma masa kecil terkait dengan seksual," ujar Ayoe Sutomo kepada NOVA, Kamis (18/1).

Lantas bagaimana sebaiknya hal yang yang dilakukan orang tua untuk memulihkan kondisi mental anak pasca trauma?

Baca Juga: Miris! Kronologi Awal Mula Terungkapnya Kasus Pencabulan Anak TK Oleh Teman Sekelas di Riau