4 Ide Usaha Modal Kecil di Desa Tapi Untung Besar, Apa Saja?

By Tiur Kartikawati Renata Sari, Minggu, 28 April 2024 | 11:02 WIB
Berkebun di kaki Gunung Gede salah satu kegiatan liburan menarik di Desa Sarongge, Cianjur ()

Bagi yang memiliki keahlian di bidang elektronik, bisa membuka jasa servis elektronik seperti televisi, kulkas, atau AC.

Kita bisa menawarkan jasa servis di rumah pelanggan atau membuka tempat servis di desa.

Jasa Les Privat: Jika kita memiliki ilmu atau keahlian khusus, tawarkan jasa les privat untuk mata pelajaran sekolah, bahasa asing, atau musik.

Kita bisa mengajar di rumah murid atau secara online.

Baca Juga: Gajinya Tak Main-main, 10 Pekerjaan Remote yang Cocok untuk Ibu Rumah Tangga

4. Kerajinan Tangan dan Barang Unik

Kerajinan Bambu: Buatlah kerajinan tangan dari bambu seperti anyaman tikar, kipas, atau hiasan dinding yang bernilai seni dan budaya.

Kita bisa menggunakan bambu yang mudah ditemukan di sekitar desa dan menjual hasil kerajinan kita di pasar desa, toko souvenir, atau secara online.

Membatik: Batik adalah warisan budaya Indonesia yang diminati banyak orang.

Kita bisa belajar membatik dan menjual kain batik buatan sendiri dan memasarkannya secara online. 

Produk Rajutan: Buatlah syal, topi, sweater, atau boneka rajutan yang unik dan menarik untuk dijual di toko souvenir atau online.

Kita bisa menggunakan benang wol atau katun yang berkualitas untuk membuat produk rajutan yang nyaman dan tahan lama.

Lakukan riset untuk mengetahui kebutuhan dan minat masyarakat di desa, dan pastikan produk atau jasa yang kita tawarkan sesuai dengan kebutuhan dan keinginan mereka.

Hitung modal yang dibutuhkan dan cari sumber pendanaan yang tepat, misalnya menggunakan modal pribadi, pinjaman dari keluarga atau teman, atau mengikuti program bantuan modal usaha dari pemerintah.

Pastikan produk yang dijual memiliki kualitas yang baik dan harga yang kompetitif.

Perhatikan kualitas bahan baku, pengerjaan, dan pengemasan produk.

Manfaatkan media sosial, website, atau brosur untuk mempromosikan usaha kita, serta mengikuti pameran UMKM atau bazar. (*)