Depresi Usai Melahirkan (2)

By nova.id, Selasa, 14 April 2009 | 04:09 WIB
Depresi Usai Melahirkan 2 (nova.id)

Kegilaan Usai Melahirkan Pada tingkat ekstrim, baby blues yang terus menerus memburuk juga bisa berakibat fatal. Setelah menyebabkan depresi yang mempengaruhi fisik, pada level ekstrim baby blues dapat menyebabkan puerperal psychosis atau kegilaan pasca melahirkan.

Di level ini, penderita sudah tak diperkenankan merawat maupun mengasuh sang buah hati. Kecenderungan untuk menciptakan kondisi yang membahayakan untuk bayinya jadi sangat besar. Bahkan ia mampu menyakiti bayinya, termasuk dirinya, hingga menghilangkan nyawa.

Penderita yang mengalami puerperal psychosis umumnya akan mengalami delusi dan halusinasi, sehingga sulit membedakan mana yang nyata dan tidak. Kasus ini, ujar Josephine, memang jarang sekali terjadi. "Hanya sekitar 1 dari 1000 kasus depresi pasca melahirkan seorang ibu akan mengalami puerperal psychosis.".

Biasanya, jika sudah berkembang menjadi puerperal psychosis, tak ada jalan lain kecuali mempercayakan perawatan sang ibu baru ini kepada ahli jiwa atau dirawat di rumah sakit jiwa.