NOVA.id - "Aku bingung. Anakku tak mau bicara di sekolah. Aku harus gimana?"
Yang pertama kali harus dilakukan orang tua bukanlah mendorong anak untuk berani bicara, tetapi memahami ketidakberdayaannya.
Seorang ibu bernama Anti bingung menghadapi anaknya, Bagas (4).
Di rumah, Bagas sangat pandai; mampu membaca dan berhitung sederhana, serta giat belajar bahasa Inggris.
Ia juga tergolong aktif bersosialisasi dengan adiknya serta pengasuh di samping ayah-ibunya.
Semula, Anti mengira di taman bermain Bagas sama komunikatifnya dengan di rumah. Sampai kemudian ibu gurunya mengundang Anti untuk mempertanyakan perkembangan Bagas.
Menurut ibu guru, Bagas tak pernah mengeluarkan sepatah kata pun di sekolah.
Ia tak pernah terlihat berbicara dengan teman-temannya. Bahkan saat melakukan aktivitas bersama pun, Bagas mengunci mulutnya.
Ini telah berlangsung selama 3 bulan, sejak pertama kali masuk ke taman bermain.
Boleh jadi Bagas mengalami selective mutism (SM) atau ketidakmampuan berbicara dalam situasi sosial yang khusus atau yang tidak familiar.
Baca Juga: 10 Cara Cegah Anak Mogok Sekolah, Nomor 6 Orangtua Sering Tak Sadar
Misalnya di sekolah, di mana sebenarnya anak dituntut berbicara tapi ia malah diam seribu bahasa.