Edo sendiri kembali ke apartemen untuk mengambil mobilXenia milik keluarganya (biasa digunakan ED) dan pergi dari apartemen tersebut.
Saat dikonfirmasi apakah motif Edo merupakanaksi akibat cinta tak berbalas, AKBP Didik Sugiarto, Kasatreskrim Polres MetroJakarta Timur mengatakan jika motif ini masih didalami.
"Namun fakta yangditemukan, setelah kejadian (pembunuhan Febby pada 22 Januari) yangbersangkutan mengambil barang-barang berharga milik korban yakni perhiasan danhandphone untuk dijual," ungkapnya kepada tabloidnova.comsaat dihubungi.
Soal adanya uang tunai milik korban yangikut hilang, Didik menyatakan belum ditemukan fakta uang tunai korban yanghilang.
"Sementara kita belum tahu kalau soal uang tunai yang ikut hilang,"ujar Didik.
Soal dugaan keterlibatan pihak lain, diluarDaniel dan Edo, dalam kematian Febby, Kasubbag Humas Polres Metro Jakarta Timur,Kompol Sri Bhayangkari mengungkapkan belum ada tersangka lain dalam kasuskematian Febby.
"Sementara ini 2 orang pelakunya," tandas Sri saat dihubungiterpisah.
Laili