Sukses Bisnis Kuliner (1)

By nova.id, Jumat, 3 Juni 2011 | 03:27 WIB
Sukses Bisnis Kuliner 1 (nova.id)

Sukses Bisnis Kuliner 1 (nova.id)
Sukses Bisnis Kuliner 1 (nova.id)
Sukses Bisnis Kuliner 1 (nova.id)
Sukses Bisnis Kuliner 1 (nova.id)

"Foto: Gandhi "

Karman yang bercita-cita ingin membuka usaha mi sendiri lalu berusah sekuat tenaga membuat mi dengan komposisi yang pas. Setiap pulang kerja, di rumah kontrakannya yang sederhana, ia bereksperimen. Tentu saja kegagalan sudah tak terhitung jumlahnya. "Bahkan, saya pernah bikin adonan mi, tapi karena salah komposisi bukannya jadi mi, malah jadi bubur," kisah Karman sambil tertawa.

Baginya, bila ingin berjualan mi dengan laris, kunci utamanya terletak pada kualitas mi-nya. Beda dengan jenis masakan lain. "Mi, yang bagus itu lemas dan tak mudah putus saat digodok," paparnya. Kegigihan Karman membuahkan hasil. Akhirnya, ia pun menemukan adonan yang pas untuk membuat mi.

Berkat keuletannya, warung mi Karman berkembang pesat dan makin dikenal hingga kini. Tak hanya itu, ia pun bisa membuka cabang di berbagai supermarket di Surabaya. Menurut pria berjanggut ini, mi yang dijualnya adalah mi segar tanpa bahan pengawet dan selalu baru. "Mi yang kami jual hari ini, ya, dibuatnya hari ini juga. Kalau habis, langsung bikin lagi," kata Karman yang bulan lalu membeli warung yang ia kontrak seharga Rp 1,250 miliar.

Per porsi mi, Karman hargai Rp 9 ribu sampai Rp 11 ribu. Dalam sebulan, Karman bisa mendapatkan penghasilan bersih sebesar Rp 30 juta sampai Rp 40 juta. Karman pun berbagi kunci suksesnya. "Selain kerja keras, tak boleh putus asa, jangan pernah berhenti belajar, dan usaha yang ditekuni harus selalu berkesinambungan. Misalnya, jualan makanan tapi tak laku, ya, jangan cepat putus asa dan berhenti. Tapi harus dicari apa penyebabnya," tegas Karman.

 Ade, Gandhi / bersambung