3 Perbedaan Anemia dan Tekanan Darah Rendah

By nova.id, Selasa, 26 April 2016 | 05:26 WIB
Perbedaan anemia dan tekanan darah rendah (nova.id)

Kaum wanita sangat rentan mengalami anemia atau kekurangan zat besi. Karena gejala anemia dan tekanan darah rendah mirip, yaitu rasa lelah dan pusing, banyak orang mengira anemia dan tekanan darah rendah adalah kondisi yang sama.

Padahal, ada perbedaan anemia dan tekanan darah rendah yang perlu diketahui. Pasalnya, pengobatan keduanya tak selalu sama meski memiliki gejala yang mirip.

1. Ciri Anemia vs Tekanan Darah Rendah

Menurut penjelasan dr. Ari Fahrial Syam, Sp.PD(K), seseorang disebut mengalami anemia apabila kadar hemoglobinnya (sel darah merah) rendah.

Pada wanita nilai normal hemoglobin 12-16 gr/dl, pria 13,5-18 gr/dl. "Secara klinis biasanya pasien terlihat pucat dan lemas," kata Ari dalam surat elektronik.

Sementara ciri tekanan darah rendah, berbeda. "Jika tekanan darah seseorang 90/60 mmHg atau kurang, sudah bisa disebut mengalami hipotensi. Kejadian hipotensi lebih banyak dialami para wanita dari pada pria karena berhubungan dengan perdarahan (menstruasi/melahirkan) atau kehamilan yang juga bisa menyebabkan terjadinya hipotensi," papar Ari.

BACA: Anemia pada Perempuan Usia Subur, Ini Gejala dan Penanganannya

2. Penyebab Anemia vs Tekanan Darah Rendah

Penyebab anemia bermacam-macam, bisa karena produksi yang rendah, karena perdarahan, kekurangan zat besi, kekurangan vitamin B12, kekurangan asam folat,  anemia karena penghancuran berlebih atau anemia karena penyakit kronis misal kanker.

Wanita hamil dan menyusui adalah kelompok pertama yang berisiko anemia. Peningkatan volume darah membutuhkan lebih banyak zat besi untuk diberikan ke bayi atau janin, demi pertumbuhan organ tubuhnya.

Sementara pada seseorang yang mengalami hipotensi alias darah rendah.

Hipotensi yaitu suatu keadaan di mana tekanan darah berada di bawah 90 mmHg/60 mmHg. Kondisi ini dapat menyebabkan gejala pusing, sempoyongan, terutama saat tiba-tiba melakukan perubahan posisi tubuh (misalnya saat tiba-tiba berdiri dari posisi tidur).