3. Bau Mulut
Bau mulut dapat menunjukkan banyak masalah kesehatan dan menjadi sinyal gangguan gusi. Maka, menyikat gigi sangat penting untuk mengurangi bau mulut.
4. Sakit Rahang
Rasa sakit di rahang menjadi peringatan kesehatan gigi yang buruk. Nyeri rahang bisa disebabkan sakit gigi, radang sendi, sinus, penyakit gusi atau gangguan pada rahang. Dokter gigi akan melihat gangguan ini melalui sinar-X.
5. Gigi Sensitif
Jika gigi sensitif terhadap makanan panas atau dingin pasti ada masalah gigi. Bisa jadi disebabkan paparan dari saraf atau kerusakan gigi, penyakit gusi, resesi gusi.
6. Nyeri Mulut
Nyeri mulut disebabkan infeksi bakteri, virus atau jamur atau gesekan yang disebabkan kawat gigi atau ujung gigi yang patah.
7. Gigi renggang atau Tanggal
Gigi tanggal bisa menjadi sinyal osteoporosis yang bisa memengaruhi tulang rahang sehingga membuat gigi renggang.
8. Erosi Gigi
Erosi permukaan gigi atau perubahan dalam penampilan gigi enamel sering menunjukkan gangguan makan dan refluks asam disebabkan gastritis. Gigi kuning diakibatkan kebiasaan merokok.
Baca: Benarkah Mengerok Punggung Menyembuhkan Masuk Angin?
9. Retak
Gigi tumbuh tidak utuh karena rapuh, namun harus tetap diobati. Jika mengalami masalah mengunyah segera ke dokter gigi.
10. Mulut Kering
Mulut kering juga dapat merupakan gejala dari gangguan mulut atau gigi. Air liur di mulut membersihkan partikel makanan yang dapat menyebabkan infeksi bakteri. Jika mulut kering dapat membuat gigi rentan terhadap infeksi.