Jatuh Cinta lewat Telepon Nyasar, Pria Ini Cari Pacarnya ke Bali, Ternyata Faktanya Mengejutkan

By nova.id, Selasa, 18 Oktober 2016 | 08:09 WIB
Pria asal Perbaungan, Jumeru (32) di halaman luar IGD RSUP Sanglah. (nova.id)

Kekhawatiran Jumeru bertambah saat Eka mengatakan dirinya dirawat di ICU Sanglah. Ia pun tak bisa berhubungan dengan Eka karena empat hari sebelumnya ponsel Jumeru hilang.

Ia beruntung menghafal nomor telepon kekasihnya. Sehingga bisa mengabari Eka dengan nomor lain, sembari menunggu nomornya diaktifkan kembali dari provider telepon seluler.

Saat nomor telah kembali aktif, Jumeru hendak menghubungi Eka. Namun nomor itu mendadak tak bisa dihubungi. Kekhawatiran dan kepanikan mendorongnya pergi ke Bali tanpa rencana matang untuk menemui Eka.

Ia hanya membawa satu ransel berisi beberapa pakaian saja dan membawa uang sebesar Rp 4 juta. "Saya tidak tahu alamat pastinya, makanya saya ke RS karena pasti kan ada datanya," ujar Jumeru.

Sesampai di RSUP Sanglah, Jumeru pun menghampiri penyanggra dan petugas kesehatan di IGD.

"Saya tanya ICU di mana lalu dicarikan namanya, tapi katanya tidak ada pasien bernama Eka Febriana. Mereka juga bilang tidak mungkin dirawat di ICU selama dua hari saja," ujar Jumeru yang terlihat kebingungan.

Jumeru sempat meminta untuk memastikannya lagi namun petugas tetap mengatakan tidak ada pasien atas nama itu.

Setelah berdiskusi hampir 30 menit, Jumeru melangkah keluar IGD dengan diantar seorang penyanggra.

Sarah Vanessa Bona  / Tribun Bali