Ibu Menyusui, Perhatikan Perbedaan Bengkak Normal dan Mastitis di Payudara

By Dionysia Mayang, Jumat, 17 Maret 2017 | 03:30 WIB
Payudara besar tapi kok produksi ASI-nya sedikit? Kenapa? (Dionysia Mayang)

Di masa menyusui, pembengkakan atau benjolan pada payudara kerap kita alami. Hal tersebut normal terjadi pada perempuan yang sedang menyusui, karena adanya penumpukan ASI yang tak kunjung dikeluarkan.

Namun, pembengkakan bisa juga terjadi karena mastitis.

“Mastitis terjadi karena adanya radang di payudara, ketika sedang dalam masa menyusui,” jelas Prof. Dr. dr. Andrijono, SpOG(K)., pada NOVA.id.

Baca: 5 Hal yang Sebabkan Payudara Terasa Sangat Sakit

Mastitis adalah peradangan payudara yang bisa terjadi dengan infeksi atau juga tidak dengan infeksi. Beberapa penyebab mastitis antara lain karena intensitas menyusui yang tidak sering atau sedikit-sedikit, aliran ASI pada payudara tidak efektif, jaringan payudara rusak akibat trauma, dan bakteri yang masuk lewat puting.

Gejala mastitis lebih spesifik dibandingkan dengan pembengkakan atau benjolan pada payudara biasa. Pada mastitis, pembengkakan akan terjadi pada satu payudara saja, tidak pada keduanya seperti pembengkakan biasa.

Baca: Perempuan Usia 50 Tahun Tapi Payudaranya Masih Kencang, Ini Rahasianya

Gejala lainnya yaitu kulit payudara menjadi kemerahan, payudara terasa keras walau ASI sudah dikeluarkan, nyeri hebat, dan demam lama yang menyerang ibu.

Memang tak semua alasan pembengkakan pada payudara adalah mastitis, namun harus tetap diwaspadai apabila pembengkakan disertai dengan nyeri dan tak kunjung mengecil.