Meskipun sudah menikah, namun tak sedikit pasangan yang menunda memiliki anak.
Sebab sebenarnya banyak pertimbangan yang harus dipikirkan secara matang ketika akan merencanakan kehamilan.
(Baca: 4 Pertimbangan Sebelum Menambah Momongan)
Salah satu yang paling penting adalah kesiapan kita sebagai calon ibu.
Faktor yang mempengaruhi kesiapan kita untuk hamil salah satunya adalah umur.
Maka ada beberapa fakta menarik yang bisa kita pertimbangkan untuk merencanakan kehamilan, yaitu:
1. Terlalu Cepat, Terlalu Buruk
Tak sedikit perempuan yang segera hamil begitu mereka menikah.
Namun kondisi ini tak memberi kesempatan bagi perempuan untuk menjalani hubungan paska-menikah dengan suami.
Sebaiknya, bangun dulu suasana dan hubungan dengan suami setelah menikah, baru setelah itu rencanakan kehamilan.
(Baca: Jangan Kaget! Ini Alasan Mengapa Ada Pasangan Menikah yang Tak Mau Punya Anak)
2. Faktor Fisik
Banyak penelitian yang membuktikan bahwa kesehatan dan kesuburan seorang perempuan akan optimal di umur 20-an.
Kesempatan untuk hamil juga lebih tinggi 33 persen dibanding mereka yang merencanakan kehamilan di usia 30 tahun ke atas.
(Baca: 8 Gangguan Kesehatan yang Muncul Jika Menunda Kehamilan Hingga Usia 30-an)
3. Umur Terbaik
Dari banyak penelitian disebutkan bahwa waktu terbaik perempuan untuk hamil dan membesarkan anak dimulai pada usia 20 hingga 30 tahun.
(Baca: 42 Tahun Menikah, Nenek Kaur Melahirkan Anak Pertama di Usia 72 Tahun dengan IVF)
4. Ketahanan Fisik
Bangun dari tidur dengan bayi di samping kita, banyak terjaga di malam hari, dan waktu yang kita habiskan dengan menjaga bayi kita tentu akan menguras stamina kita.
Namun, perempuan di usia 20-an tahun akan melakukannya lebih mudah, dibanding dengan perempuan dengan usia lebih tua.
(Baca: Setelah Punya Anak, Pasti 10 Hal Ini Kita Alami Saat Berhubungan Seks)
5. Tentukan Prioritas
Ketika seorang perempuan berumur 20-an tahun, maka semangat kerja sedang menggebu.
Namun, ketika mereka sudah memutuskan untuk memiliki anak, maka mereka akan memprioritaskan anak dibanding pekerjaan.
(Baca: Mitos Wanita Karier Setelah Punya Anak)
6. Hanya 1 Kekurangan dari Hamil di Usia Muda
Ada satu keuntungan apabila kehamilan ada di usia di atas 30 tahun, yaitu kita akan lebih stabil secara keuangan dan juga emosi.
Selain itu, perempuan di usia menjelang 30 tahun ke atas akan lebih independen dan lebih mudah memutuskan sesuatu.
(Baca: Kenapa Wanita di Atas Usia 30 Tahun Sulit Hamil? Begini Penjelasannya )
7. Efek Samping Hamil di Usia Tua
Komplikasi akan banyak muncul pada kehamilan di usia tua.
Sudah banyak penelitian yang menyebutkan bahwa perempuan yang berusia 35 tahun ke atas memiliki 6 kali risiko lebih besar mengalami kehamilan yang bermasalah dibandingkan dengan perempuan yang 10 tahun lebih muda.
Nah, bagaimana menurut Anda?
Sumber : www.boldsky.com