Minum kopi bersama pasangan, sahabat, atau keluarga tentu akan memberikan nuansa tersendiri.
Namun, jangan lupakan sejumlah tips berikut agar acara minum kopi bukan saja nikmat tapi juga sehat!
1. Porsi
Meski belum ada penelitian berapa jumlah kopi yang boleh diminum per harinya, namun kebanyakan penelitian mengungkapkan, minum 300 mg caffeine (sekitar 1 sampai 3 cangkir kopi sehari) tidak akan memberikan efek negatif pada kebanyakan orang sehat.
(Baca: Kenapa Minum Kopi Sebabkan Sering Pipis?)
2. Kenali Tanda Bahaya!
Sebaiknya kenali kapan harus berhenti minum kopi. Misalnya, jika mulai merasa gelisah, jantung berdebar, gangguan mood (misalnya, cepat marah), atau tak dapat tidur sepanjang malam.
(Baca: Supaya Tidak Ketergantungan, Jangan Minum Kopi di Pagi Hari. Ini Alasannya)
3. Kenali Kandungan Caffeine
Setelah mengetahui porsi dan tanda bahaya kopi pada tubuh, ada baiknya Anda juga mengetahui kandungan caffeine dalam produk-produk yang sering dikonsumsi. Beberapa produk lain yang mengandung caffeine misalnya softdrink, permen kopi, teh, cokelat, dan obat sakit kepala.
Dari penelitian lain, kopi decaf (kopi tanpa caffeine) kemudian amat disarankan dan baik bagi mereka yang mengalami obesitas, karena dapat meningkatkan HDL (kolesterol "baik") dalam darah sampai sekitar 50 persen.
Sedangkan bagi mereka yang tidak mengalami obesitas, justru dapat menurunkan HDL yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.