Frasa yang menyebut jika roda kehidupan selalu berputar, nampaknya tepat untuk menggambarkan kisah hidup pria asal Singapura ini.
Dilansir dari World of Buzz, pria ini bernama Jimmy Ong. Ia pun menceritakan saat paling sulit dan terberat dalam hidupnya.
Semua dimulai saat ia mengalami keterpurukan dengan bisnisnya.
Jimmy mengalami kerugian besar dan bangkrut.
Bahkan bisnis barunya yang ketika itu sedang dirintis juga tidak berkembang.
Lalu setelah hartanya habis dan menjadi pengangguran, istrinya pun menceraikan Jimmy.
Pahitnya lagi ditengah keterpurukannya, putra semata wayang Jimmy yang berusia 11 tahun bernama Shaun meninggal setelah didiagnosis menderita kanker.
"Selama perjalanan dari tempat pemakaman anakku ke rumah, pikiran ini kalut. Aku sempat menganggap jika hidup ini telah berakhir," curhat Jimmy.
Jalan singkat untuk mengakhiri hidup bahkan sempat terlintas dalam benak Jimmy karena terus menerus mendapatkan cobaan yang tak berakhir.
Diceritakan oleh Jimmy bahwa saat itu ia tengah melamun memikirkan nasibnya sambil memegang foto anaknya.
"Tiba-tiba saja terlintas pikiran untuk melompat dari jendela ini," sambung Jimmy lagi yang hampir putus asa.
Hidup Jimmy pun semakin carut marut bahkan ia ditangkap polisi karena kedapatan sedang mabuk.
"Saat di penjara aku bertanya-tanya apa yang sedang terjadi padaku? Namun, di sana aku mendapat banyak hal baru untuk dijadikan pelajaran," kisahnya.
Ketika ke luar penjara Jimmy berjanji untuk meninggalkan semua kebiasaan buruk dan mengubah hidupnya menjadi lebih baik.
Jimmy bahkan mengingat secara detil janji terakhirnya kepada Shaun, putra yang meninggalkanya.
Pertama, Jimmy berjanji akan menghabiskan banyak waktu dengan orang tuanya.
(Baca : Wow! Gadis Usia 11 Tahun Ini Sukses Tempuh Pendidikan Pra-Sarjana di Jurusan Hukum )
Lalu, pria malang ini juga berjanji akan bekerja keras agar keuangannya kembali membaik.
Terakhir, Jimmy pun berkomitmen untuk berhenti merokok.
Berbekal sumpah janji kepada putranya yang meninggal tersebut, perlahan Jimmy pun mulai menepati satu persatu janjinya.
Ketika kehidupannya mulai membaik, Jimmy pun kembali menemukan cinta.
Ia bertemu dengan seorang gadis bernama Tricia.
Dengan yakin, ia pun menikahinya dan kembali menata lembaran baru dalam hidupnya.
Kesendirian yang Jimmy rasakan pun berlahan berganti dengan kebahagiaan dan kehidupan penuh cinta.
Jimmy juga sering menghabiskan waktu bersama kedua orangtua dan istrinya.
Melihat peluang, Jimmy mulai berani membuka bisnis baru untuk memenuhi janji terakhirnya agar hidupnnya semakin membaik.
Benar saja, dengan keuletan dan kerja kerasnya, Jimmy kembali sukses dan menghasilkan uang yang banyak.
Bagi Jimmy, janjinya kepada Shaun bisa mengubah anaknya dan bahkan membuatnya menjadi pribadi yang lebih baik.
Satu hal yang menurut Jimmy juga ia sadari bahwa kebahagiaan bukan hanya soal materi, melainkan kebahagiaan karena dikelilingi orang-orang yang disayangi.