Di Depan Layar Komputer Seharian? 10 Cara Ini Bikin Kita Tetap Segar dan Tak Mudah Lelah

By Indira D. Saraswaty, Jumat, 7 Juli 2017 | 11:30 WIB
Cara Mudah Tubuh Tetap Sehat Meski Sibuk Kerja dan Banyak Duduk Depan Komputer (iStock)

Bagi yang terbiasa beraktivitas di depan layar komputer seharian, wajib tahu tentang risiko kesehatannya. Misal, mudah lelah, mata kering, dan bahkan sakit kepala.

Selain itu, paparan dari perangkat elektronik yang kita gunakan seharian juga bisa mengganggu kesehatan otak besar kita, lo. Sistem saraf kita juga bisa terganggu, yang kemudian akan mempengaruhi mood, tidur, daya konestrasi, dan bahkan perilaku.

Untuk menghindari efek buruk paparan perangkat elektronik yang biasa kita pakai sehari-hari, ada 10 tips yang bisa kita lakukan.

  1. Perbanyak aktivitas di taman, di bawah sinar matahari, atau menikmati pemandangan alam

Sudah ada penelitian yang membuktikan bahwa dalam masa pertumbuhan, anak yang terbiasa bermain atau beraktivitas di taman atau di lingkungan dengan banyak tumbuhan akan sehat secara mental maupun fisik. Selain itu, juga bisa mengurangi stress dan membangun konsentrasi.

Terbiasa terpapar sinar matahari pagi juga bisa membantu ritme sirkadian teratur, menstabilkan mood, dan meningkatkan kualitas tidur, lo.

  1. Banyak bergerak dan berolahraga

Stress juga bisa dipicu oleh paparan gadget. Istirahat sejenak, dan lakukan olahraga sederhana. Dengan bergerak, maka risiko depresi, hilangnya konsentrasi, insomnia, dan lainnya.

(Baca juga : 9 Hal Menyeramkan yang Terjadi Jika Kita Berhenti Olahraga)

  1. Atur pola tidur

Beberapa penelitian membuktikan bahwa terlalu lama menghabiskan waktu di depan layar komputer, maka risiko terkena gangguan tidur akan semakin meningkat.

Coba atur pola tidur kita dan biarkan hormon melatonin atau hormon yang mempengaruhi tidur kita bekerja secara optimal. Misalnya, dengan menata ruang tidur senyaman mungkin untuk beristirahat, kurangi aktivitas selain istirahat di kamar tidur, hindari  makanan berat di waktu tidur, dan atur suhu kamar senyaman mungkin.

  1. Banyak melakukan kegiatan kreatif

Kegiatan kreatif bisa memacu kerja otak kanan kita, sehingga fungsi otak kita pun semakin optimal. Selain itu, juga bisa memicu koneksi antara otak dan motorik kita tetap berjalan dengan lancar.  

  1. Latih konsentrasi

Coba perbanyak kegiatan yang bisa melatih daya konsentrasi kita, seperti latihan pernapasan, yoga, atau meditasi. Ketiga latihan tersebut bisa membuat otak kita bekerja dengan lancar dan mengurangi stress. Gerakan-gerakan yoga juga bisa memperlancar aliran darah dan bahkan menyeimbangkan hormon kita, lo.

  1. Kombinasikan sentuhan, empati, dan rasa cinta

Sudah banyak terbukti, anak-anak yang terbiasa dengan sentuhan kita akan memiliki otak yang bekerja secara optimal. Begitu pula pada dewasa, perbanyak hubungan dengan rekan-rekan kerja kita, lakukan aktivitas kita dengan perasaan yang senang dan penuh cinta kasih.

  1. Lakukan pekerjaan rumah

The Learning Habit Study menemukan bahwa anak-anak dengan kemampuan otak yang istimewa memiliki pekerjaan rumah selama setidaknya 30 menit setiap harinya. Pada dewasa, melakukan pekerjaan rumah bisa membantu meningkatkan produktivitas dan memperbaiki mood, serta terhindar dari serangan jantung yang lekat dengan stress.

  1. Sesuaikan cahaya pada kondisi siang atau malam

Cahaya buatan yang terus menyala saat petang terbukti meningkatkan stress. Lebih baik, kurangi paparan elektronik seperti komputer atau gadget lainnya terutama bila sudah petang dan masuk pada waktu istirahat kita.

(Baca juga : Agar Mata Tak 'Kering' dan Perih Saat Kerja di Depan Komputer, Coba 10 Bahan Alami Ini)

  1. Turunkan level kecerahan

Atur kecerahan dari perangkat elektronik kita, mulai dari televisi, monitor komputer, gadget, dan lainnya. Bila memungkinkan, atur perangkat elektronik kita dengan pencahayaan otomatis, sehingga bisa lebih terang atau gelap sesuai dengan kondisi cahaya dalam ruangan.

  1. Hindari wireless

Ternyata, semakin banyak perangkat wireless yang kita gunakan berarti semakin tinggi pula kita terpapar elektromagnetik, sehingga bisa mempengaruhi hormon melatonin dan gairah kita, lo. Lebih baik, kurangi penggunaan perangkat wireless yang tak perlu. Selain itu, kurangi penggunaan wifi dengan mematikannya saat kita beristirahat.

Ketika kita bisa mengontrol waktu kita dan mengurangi paparan berbagai perangkat elektronik mulai dari televisi, layar komputer, gadget, atau lainnya, tubuh kita akan lebih terhindar dari berbagai risiko gangguan kesehatan. Gunakan waktu kita untuk beraktivitas sebaik mungkin, dan jangan sampai abaikan waktu kita untuk beristirahat, ya!