Bahaya, Jangan Biarkan Anak Menonton Tayangan Tak Mendidik, Hal Ini Bisa Terjadi

By , Kamis, 7 September 2017 | 07:29 WIB
Akibat anak sering menonton televisi (Nova)

Menurut keterangan orang tuanya, korban dan teman-temannya sedang bermain sambil menirukan adegan perkelahian dalam sinetron yang sempat ditayangkan di televisi.

Ini baru satu contoh dari sekian banyak kasus yang pernah terjadi.

Beberapa studi yang dilansir dalam Urban Child’s Institute menunjukkan bahwa terlalu banyak menonton televisi tak hanya berdampak negatif pada prestasi dan kesehatan anak secara keseluruhan, namun juga perkembangan perilakunya di masa depan.

Baca juga: Wah Ternyata Ini 5 Hal yang Harus Diperhatikan saat Beli Lemari Es buat Rumah Barumu!

Studi Guntarto tahun 2000 menunjukkan bahwa anak yang telalu banyak nonton film dan tayangan televisi yang berbau kekerasan dapat tumbuh menjadi sosok yang sulit berkonsentrasi dan kurang perhatian pada lingkungan sekitar.

Studi lain yang dilakukan oleh Anderson tahun 2012 juga menunjukkan bahwa anak-anak yang menonton film kekerasan lebih cenderung memandang dunia sebagai tempat yang kurang simpatik, berbahaya, dan menakutkan.

Anggapan negatif terhadap dunia luar ini lama-kelamaan dapat menumbuhkan sikap dan kepribadian agresif pada anak.

Baca juga: Terkait Pola Asuh, Mengapa Orangtua Saling Bersaing?

“Anak yang gemar menonton acara-acara sadis di televisi cenderung menunjukkan perilaku sadis di masa depan, sementara orang-orang yang terlalu sering menonton TV cenderung memiliki perilaku buruk nantinya,” ujar para peneliti dari University of Otaga di New Zealand, berdasarkan hasil studi yang diterbitkan di jurnal Pediatric.

Para peneliti menemukan bahwa anak yang lebih sering menonton TV akan lebih mungkin melakukan tindakan kriminal saat dewasa.

Setiap jam yang dihabiskan anak untuk menonton TV di malam hari, meningkatkan risiko mereka melakukan perbuatan kriminal sebesar 30 persen.

Penelitian ini dilaksanakan pada 1,000 anak yang lahir pada tahun 1972 sampai 1973 di kota Dunedin, New Zealand.