Perbanyak Konsumsi 11 Makanan Ini Jika Ingin Cegah Pikun Sejak Dini

By Amanda Hanaria, Selasa, 19 September 2017 | 08:15 WIB
5 Gejala Pikun yang Perlu Anda Waspadai Sejak Dini (Amanda Hanaria)

NOVA.id - Pada umumnya, pikun atau hilangnya ingatan menimpa seseorang yang tengah memasuki usia 60 tahun ke atas.

Bahkan, semakin tua seseorang, berbagai macam proses dan reaksi kimia terjadi pada beberapa organ vital, salah satunya adalah otak. 

Di satu sisi, perubahan ini dapat mempengaruhi bagian pada otak yang bertanggung jawab dengan sistem saraf panca indera dan ingatan.

Baca juga: 3 Cara Mudah untuk Memelihara Jantung yang Sehat

Untuk mencegah terjadinya pikun ketika kita sudah memasuki usia lanjut nanti, ada baiknya kita menjaga pola hidup yang baik dan sehat sejak dini.

Salah satunya dengan menjaga pola makan. Nah, berikut 11 jenis makanan yang sering kita santap saat kita makan, dan tak jarang kita tidak mengetahui bahwa makanan tersebut sangat berepengaruh penting pada sistem kerja otak kita loh.

1. Santap Telur Telur super tinggi protein. Asam amino pada makanan tinggi protein merupakan dasar poduksi neurotransmitter otak. 

Neurotransmitter adalah substansi kimia yang dapat membawa impuls dari sel saraf yang satu ke sel saraf yang lain. 

Nah, kalau tak suka telur yang utuh, usahakan mengolahnya sedemikian rupa hingga rasa telurnya tidak terlalu terasa. 

Selain telur, makanan tinggi protein lain juga sama bernutrisinya. 2. Coba Bluberi  Sayang sekali bluberi cukup sulit kita temukan di Indonesia. 

Kalau ada pun, harganya super mahal. Padahal buah ini sangat manjur untuk cegah kepikunan. 

Penelitian memperlihatkan flavonid dalam bluberi mampu mengurangi kepikunan yang diakibatkan oleh pertambahan usia.

Baca juga: Ingin Cepat Langsing? Tiru Menu Diet Artis Korea Ini, Ada yang Hanya Makan 3 Butir Telur Rebus, loh!

3. Pentingnya Makanan Bervitamin  Vitamin B, asam folic, B 6, dan B 12 sangat vital untuk fungsi otak.

Juga dapat meningkatkan konsenterasi dan memperkuat memori.

Vitamin tadi dapat kita peroleh saat menyantap ikan, daging, ayam, gandum yang masih berkulit, sayuran hijau, dan kacang-kacangan. 

4. Rutin Konsumsi Vitamin C  Setiap hari, usahakan makan buah-buah segar yang sarat Vitamin C. 

Misalnya, jeruk, pepaya, stroberi, kiwi, dan jambu biji merah. Buah-buah ini akan merawat kesehatan sel saraf otak. Tentu saja berarti akan menghindari hilangnya memori. 

Baca juga: Ucapkan Selamat Tinggal pada '4 Sehat 5 Sempurna', Ini Dia Konsep Gizi Seimbang yang Baru di Era Modern

5. Jangan Lupa Teh Hijau  Minum secangkir teh hijau berarti memberi asupan antioksidan yang cukup tingga ke dalam tubuh. 

Antioksidan terbukti dapat mengurangi aktivitas radikal bebas yang jadi menyebabkan kerusakan pada selaput otak. 

6. Maksimalkan Omega 3  Santap ikan yang banyak. Terutama ikan tuna karena kandungan omega 3-nya yang cukup tinggi. 

Banyak masakan bisa Anda ciptakan dari ikan nan lezat ini. Harganya murah dan cukup mudah di dapatkan di Indonesia.

Baca juga: Canola Oil, Rendah Lemak Jenuh dan Mengandung Omega 3

7. Jangan Jauhi Cokelat  Kalau kemarin kita takut makan cokelat karena khawatir tubuh jadi melar, sekarang tak perlu lagi. 

Cokelat ternyata punya flavonoid, jenis antioksidan yang dapat melindungi kita dari dampak penuaan, termasuk juga kepikunan. Saran ahli, pilih yang dark daripada yang milk. 

8. Cari Vitamin E  Banyak kok makanan yang mengandung vitamin E. Yang paling mudah ada pada kacang-kacangan seperti kacang almond, biji bunga matahari yang sering dibuat kwaci, atau kacang biasa. 

Baca juga: Untuk Kulit Berjerawat, Begini Cara Konsumsi Vitamin E yang Benar

9. Masak Daging & Udang  Zat besi efektif mencegah kepikunan lho. Jadi, konsumsi daghi merah misalnya sapi dan udang akan sangat baik untuk kesehatan otak. 

10. Paprika Besar Manfaatnya  Tambahkan irisan paprika, tak peduli warna apa saja ke dalam tumisan daging, sayur, atau masakan lainnya. 

Mengapa demikian? Paprika adalah makanan otak yang sempurna. Paprika juga mengandung pasokan zat besi yang tinggi. 

Namun yang paling penting paprika bisa kita "minta" memerangi radikal bebas. Ingat, radikal bebas seringkali melumpuhkan antioksidan dalam tubuh. 

11. Minum Susu Sebelum Tidur Siapa bilang minum susu hanya untuk si kecil atau bayi-bayi mungil. 

Segelas susu bisa menghindari kita dari lupa ini dan itu. Apalagi saat sedang hamil. Karena beberapa kahamilan sering juga disertai gejala "pikun". 

Baca juga: Manfaat Susu Almond bagi Tubuh

Bagaimana? Sudah siapkah mencegah kepikunan sejak usia dini? Pastikan kita mengonsumsi 11 makanan lezat ini secara rutin dan rasakan manfaatnya saat tua nanti. (*)

  Virny Apriliyanty/sajiansedap.grid.id

Artikel ini pernah tayang di sajiansedap.grid.id dengan judul, "Cegah Pikun Sedari Muda Dengan Konsumsi 11 Makanan Lezat Ini!"