NOVA.id – Kehilangan ayah atau ibu pada usia anak-anak tentu akan menimbulkan kesedihan yang mendalam.
Apalagi, kehilangan kedua orangtua sekaligus.
Hal inilah yang terjadi pada Keeva, seorang anak yang tinggal di Dublin, Irlandia.
Dilansir dari mirror.co.uk, Keeva mengalami pengalaman yang memilukan karena kedua orangtuanya meninggal akibat kanker pankreas.
Awalnya, Keeva harus kehilangan sang Ayah yang meninggal akibat kanker pankreas.
(Baca juga: Setelah Divonis 20 Tahun Penjara, Begini Kabar Jessica Kumala Wongso)
Tak diduga, beberapa minggu setelahnya, sang ibu pun meninggal akibat penyakit yang sama.
Kanker sendiri merupakan salah satu penyakit yang paling mematikan di dunia.
Namun sayangnya, masih banyak yang belum memahami gejala-gejala kanker terutama kanker pankreas.
Biasanya, penyakit ini terlambat ditangani dan baru terdeteksi setelah penderita berada di stadium akhir.
(Baca juga: Sempat Diisukan Berselisih dengan Chacha Federica, Jessica Iskandar Angkat Bicara)
Menurut Profesor Onkologi Medis Peter Johnson, sama seperti jenis kanker lainnya, kanker pankreas juga sulit dideteksi orang awam.
Dilansir dari WebMD, ada beberapa gejala kanker pankreas yang harus kita waspadai, seperti:
- Sakit pada bagian perut. Rasa sakit di perut akibat kanker ini tidak dapat diprediksi kemunculannya, namun biasanya muncul di malam hari.
- Demam
- Mual, muntah hingga pingsan karena kadar gula darah rendah.
- Muncul penyakit kuning atau tubuh jadi berwarna kekuningan namun tidak ada batu ginjal dan infeksi virus maupun bakteri.
- Berat badan menurun drastis. Penderita juga akan sering mengalami maag karena sistem pencernaan kurang lancar.
- Perubahan pola buang air besar.
- Warna urin berubah lebih gelap.
- Kehilangan selera makan.
- Gatal-gatal.
(Baca juga: Intip Tips Jitu Membuat Sambal Dabu-dabu Ini, Semua Pasti Mau!)
Selain itu pada beberapa kasus, penderita akan mengalami peningkatan gula darah karena kanker tersebut merusak kemampuan pankreas untuk memproduksi insulin.
Insulin adalah hormon yang mengubah glukosa menjadi energi.(*)
(Artikel ini pernah tayang di laman Nakita dengan judul Bikin Sedih, Begini Kisah 3 Orang Anak yang Kehilangan Kedua Orangtuanya Akibat Kanker Pankreas)