Pro dan Kontra Soal Mencium Bibir Anak, Sebelum Saling Menyalahkan, Simak Penjelasan Pakar Dulu

By , Kamis, 9 November 2017 | 10:45 WIB
Apa dampak mencium bibir anak? (Nova)

Menurut Reznick, anak akan tumbuh dewasa dan ketika mereka berusia lima atau enam tahun, mereka akan menyadari mengenai tubuh. 

Lalu, mereka beranjak remaja, mereka mulai merasakan dorongan seksual.

Sementara itu, bibir merupakan bagian tubuh yang sangat sensitif, bisa jadi anak terstimulasi dengan ciuman bibir dari orangtua.

Baca juga: Tak Perlu Minum Obat Kuat, Begini Cara Agar Gairah Seks Terus Membara

Alhasil, tercipta kondisi yang sangat membingungkan.

Anak melihat ayah dan ibu saling memberikan ciuman di bibir. 

Kemudian, orangtua melakukan kebiasaan itu pada anak. Kondisi yang demikian mengkhawatirkan pikiran, emosional, dan perasaan.

Baca juga: Permohonan Maaf Vanessa Angel yang Disambut Pelukan dari Jane Shalimar

Menghentikan kebiasaan ini di waktu yang tepat adalah solusi terbaik.

“Saya berasal dari keluarga yang tidak hangat. Jadi, saya memulai kebiasaan mencium dan memeluk anak. Namun, saya mempelajari kondisi ini dan dampaknya. Jadi, saya berhenti mencium anak di bibir ketika usianya 18 bulan,” urainya.

Baca juga: Menikah dengan Laki-laki Keturunan Bangsawan dari Tapanuli Selatan, Ini Gelar Baru yang Akan Disandang Kahiyang Ayu

Ciuman di bibir anak itu baik