Tak Selamanya Lemak Jahat untuk Tubuh Kita, Inilah 5 Makanan Berlemak Tinggi yang Justru Bikin Kita Sehat

By Dionysia Mayang Rintani, Kamis, 25 Januari 2018 | 04:15 WIB
Wajib Tahu! 10 Jenis Cokelat untuk Yang Hobi Bikin Kue (Dionysia Mayang)

NOVA.id – Bagi yang sedang diet, tentu lemak menjadi musuh utama.

Namun sebenarnya, tak selamanya makanan berlemak tinggi membawa efek buruk bagi kesehatan.

Bahkan, selama kita mengonsumsi makanan berlemak tinggi yang sehat, maka berbagai macam manfaat bagi tubuh dapat diperoleh.

(Baca juga: Belanja Produk Ritel Kekinian Hanya di Easy Shopping, Mudah dan Terpercaya!)

Konsumsi lemak menjadi bagian penting dalam menjaga kesehatan.

Sebab, lemak merupakan sumber energi utama selain karbohidrat dan protein.

Konsumsi makanan berlemak juga bermanfaat dalam proses penyerapan beberapa vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh.

(Baca juga: Tak Perlu Was-Was Memulai Bisnis Bakery Asal Ada Tepung Premix, Ini Alasannya)

Hanya saja, kita harus lebih bijak dalam mengonsumsi makanan berlemak tinggi.

Sebab, ada beberapa jenis lemak yang tidak baik bagi kesehatan.

Ya, kandungan lemak di dalam makanan memang beragam.

(Baca juga: Berjuta Kebaikan dalam Segelas Susu Gurih Tanpa Garam yang Wajib Kita Tahu)

Ada yang mengandung lemak jahat dan ada pula yang mengandung lemak sehat.

Yang dikatakan lemak jahat adalah lemak jenuh dan lemak trans.

Jenis lemak ini terdapat pada makanan seperti daging merah, kulit ayam, aneka produk susu, telur, kentang goreng, pizza, dan biskuit.

(Baca juga: Ngeri! Akibat Batuk Terlalu Keras, Tulang Rusuk Perempuan Ini Patah)

Sementara itu, lemak tak jenuh dianggap sebagai lemak sehat yang baik untuk kesehatan.

Beberapa jenis makanan berlemak tinggi yang sehat, antara lain adalah:

1. Ikan

Ikan termasuk ke dalam makanan berlemak tinggi yang baik untuk kesehatan. Kandungan lemak jenis asam lemak omega 3 yang tinggi pada ikan, penting bagi kesehatan tubuh dan otak.

Sehingga, konsumsi ikan yang cukup dapat membuat otak bekerja lebih optimal.

Kandungan asam lemak omega 3 juga erat dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit stroke, serangan jantung, dan alzheimer.

Untuk mendapatkan lemak sehat pada ikan, konsumsilah ikan yang tidak mengandung tinggi merkuri, seperti salmon, sarden, tongkol, kakap, dan tuna.

(Baca juga: Intip Gaya Elegan Rina Nose yang Banjir Pujian, Netizen: "Anggun dan Berkelas Banget!")

2. Alpukat

Kalori yang terkandung pada buah alpukat 77 persen berasal dari lemak.

Namun, lemak yang terkandung dalam alpukat merupakan lemak tak jenuh tunggal yang baik untuk kesehatan jantung.

Menurut salah satu lembaga kesehatan di Amerika Serikat, kandungan lemak tak jenuh tunggal yang terdapat pada alpukat mampu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) jika dikonsumsi dalam jumlah yang cukup.

Selain itu, manfaat alpukat yang juga dapat diperoleh adalah kandungan mineral, fitonutrien, folat, serat, zat besi, potasium, lutein, beta karoten, dan vitamin E.

(Baca juga: Sempat Diisukan Hamil Duluan Sebelum Menikah, Ardina Rasti Akhirnya Beri Klarifikasi)

3. Kacang

Kacang kaya akan kandungan lemak, vitamin E, magnesium, serat, dan protein nabati yang dibutuhkan tubuh. 

Jenis lemak yang terkandung pada kacang-kacangan pun tergolong lemak sehat yang baik untuk kesehatan.

Misalnya, kacang kenari yang memiliki kandungan asam lemak omega 6 yang disebut dengan asam linoleat. 

(Baca juga: Black Papper Chicken Grill Sandwich, Menu Sarapan Sehat yang Memanjakan Lidah, yuk Ikuti Resepnya)

Lemak ini baik untuk kesehatan jantung.

Penelitian menyebutkan, orang yang mengonsumsi kacang cenderung lebih sehat, dan memiliki risiko lebih rendah menderita obesitas, penyakit jantung, dan diabetes tipe 2.

Selain kenari, kacang yang direkomendasikan adalah kacang almond dan kacang macadamia.

Sebaiknya, pilih produk kacang yang diolah tanpa garam, gula, dan minyak tambahan.

(Baca juga" Bermanfaat Bagi Kecantikan Kita, Inilah Manfaat Lidah Buaya Selengkapnya)

4. Cokelat hitam (dark chocolate

Cokelat hitam merupakan makanan berlemak tinggi yang lezat.

Selain lemak, cokelat hitam juga mengandung serat dan berbagai mineral seperti zat besi, magnesium, mangan, dan tembaga.

Cokelat jenis ini juga sangat kaya antioksidan.

(Baca juga: Pembuluh Darah Mata Arzeti Bilbina Pecah Mendadak, Begini Kondisinya Sekarang)

Menurut penelitian, konsumsi cokelat hitam sekitar lima kali per minggu, dapat menurunkan risiko kematian akibat penyakit jantung.

Cokelat hitam juga dapat meningkatkan fungsi otak dan melindungi kulit dari sinar matahari.

Hanya saja, pastikan cokelat hitam yang dikonsumsi berkualitas baik dan tidak mengandung banyak campuran.

(Baca juga: Anaknya Menolak Pergi ke Sekolah, Ibu Ini Punya Cara yang Tak Disangka Beri Pelajaran Anaknya)

5. Minyak zaitun murni

Makanan berlemak tinggi berikutnya adalah minyak zaitun murni. Kandungan lemak yang terdapat pada minyak zaitun murni adalah minyak tak jenuh tunggal yang baik bagi kesehatan.

Konsumsi minyak zaitun murni dalam kadar yang tepat dapat menurunkan risiko mengalami penyakit jantung.

Selain itu, kandungan lemak pada minyak zaitun juga dapat mengurangi risiko pembentukan plak pembuluh darah akibat kolesterol jahat (LDL) dalam tubuh.

(Baca juga: Ini Dia 10 Jenis Teh yang Mampu Menurunkan Berat Badan, Nomor 3 Baik Bagi Pecandu Kopi, Loh!)

Nah, itulah daftar sejumlah makanan sehat berlemak tinggi.

Namun yang perlu diingat adalah, jangan lupa untuk mengonsumsi makanan berserat.

Sebab, serat akan membantu tubuh mencerna makanan berlemak tinggi dan membantu mengatasi sembelit.

Lalu, jika kita berada dalam kondisi kesehatan khusus, maka konsultasi dengan dokter atau ahli nutrisi terlebih dahulu adalah langkah yang bijak, sebelum mengonsumsi makanan berlemak tinggi.

(Glori K. Wadrianto/Kompas.com)