Waspada! Ini Dia 6 Penyakit Berbahaya Ketika Banjir Menggenang, Nomor 5 Paling Sering Terjadi

By Healza Kurnia, Selasa, 6 Februari 2018 | 06:50 WIB
Perkampungan di Rajawati, Pancoran tergenang banjir luapan Sungai Ciliwung sore ini (5/2) (Healza Kurnia Hendiastutjik)

3. Leptospirosis

Leptospirosis adalah infeksi akut yang disebabkan oleh bakteri leptospira dan ditularkan oleh hewan.

Sumber utama penularan leptospirosis di Indonesia adalah tikus.

Penyakit ini adalah satu-satunya infeksi rawan epidemi wabah yang dapat ditularkan secara langsung melalui air yang tercemar.

Bakteri memasuki tubuh lewat kulit, melalui luka memar dan terbuka atau melalui mata yang bersentuhan dengan air kotor genangan banjir.

Baca juga: Selain Mencegah Pilek, Ini Manfaat Lain dari Vitamin D, Nomor 1 Penting Bagi yang Diet

Gejala leptospirosis dapat berkisar dari sakit kepala ringan, nyeri otot, dan demam hingga pendarahan hebat di paru-paru.

Dalam beberapa kasus, bisa tidak muncul gejala sama sekali.

Jika tidak segera diobati, leptospirosis dapat menyebabkan kerusakan ginjal, meningitis (radang selaput otak dan sumsum tulang belakang), penyakit pernapasan, gagal hati, dan bahkan kematian.

Data terakhir dari Kemenkes, hingga November 2014, ada 435 kasus dengan 62 kematian akibat leptospirosis.

Baca juga: Ternyata Ini Pentingnya Kenalkan Learning Buddy pada Buah Hati

4. Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA)