NOVA.id - Saat ini kasus pencabulan, pelecehan seksual hingga pemerkosaan masih saja merajalela di mana-mana.
Meskipun pemerintah sudah memberikan hukuman berat kepada para pelaku tindak kejahatan seksual tersebut, akan tetapi masih ada saja yang tak pernah jera.
Akan tetapi, pihak kepolisian tak pernah main-main dalam mengejar pelaku kejahatan seksual.
Seperti yang dilakukan oleh seorang pria bernama Edi Aswan.
Baca juga: Usai Beradu Mulut, Pasangan Suami-Istri Ini Diduga Sengaja Membakar Diri Bersama di Sebuah Kamar Kos
Dilansir dari Banjarmasin Post, pria berusia 28 tahun itu pun akhirnya berjalan terpincang-picang menuju ruang Praja Arya Ghupta Polres Kotabaru, Jumat (6/4).
Tersangka predator pedofilia yang dilumpuhkan dengan sebutir peluru mengenai betis kiri .
Ia melakukan perlawanan dan menendang anggota meringkusnya, kemarin.
Tersangka sebelumnya dikabarkan memiliki kelainan seks ini, berjalan terpincang-pincang walau dipapah beberapa anggota menuju ruang Praja Arya Ghupta untuk dihadirkan dalam press release disampaikan Kapolres Kotabaru AKBP Suhasto SH SIK.
Didampingi Wakapolres Kompol Yusriandi Yusrin, Kasat Reskrim AKP Suria Miftah Irawan SH SIK, Kapolres dalam jumpa persnya kepada banjarmasinpost.co.id, mengungkapkan secara detail hasil penyidikan sementara penyidik terhadap tersangka.
Terungkap, sebanyak 14 orang bocah menjadi korban perlakuan bejat tersangka.