NOVA.id- Kasus terdapatnya zat berbahaya di dalam kopi telah ramai diperbincangkan belakangan ini.
Diketahui jika seorang hakim di California memutuskan untuk mewajibkan perusahaan-perusahaan kopi untuk mencantumkan label peringatan kanker pada produk mereka.
Melansir dari Grid.id dari laman Washington Post, Hakim pengadilan tinggi Elihu Berle menuliskan putusannya jika beberapa perusahaan kopi telah gagal menunjukkan bahwa ancaman dari bahan kimia yang disebut zat karsinogen itu tidak signifikan.
(Baca juga: Agar Kulit Sensitif Tak Sering Mengalami Masalah, Yuk Rawat dengan Bahan Alami Ini di Rumah)
Bahkan Dewan Pendidikan dan Penelitian tentang Toxic atau racun telah menggugat sekitar 90 perusahaan kopi, termasuk pula toko kelontong dan ritel.
Diketahui bahan kimia tersebut adalah akrilamida yakni suatu zat karsinogen yang ada di dalam kopi.
Lalu apa zat tersebut benar berbahaya?
(Baca juga: Sarapan Istimewa dengan Menu Nasi Goreng Sarden, Bikin yuk! ) Zat Akrilamida disebut sebagai senyawa yang muncul ketika kopi dalam proses pemanggangan.
Selain kopi ada beberapa makanan lain yang juga mengandung zat ini seperti kentang goreng, keripik kentang, biskuit, sereal, keripik, dan bahan pangan lainnya yang memiliki kandungan karbohidrat tinggi dengan adanya unsur kimia tersebut sebagai hasil dari proses pemanggangan, sangrai, dan goreng.
Bukan hanya dari makanan, kandungan zat ini juga bisa kita temukan pada asap rokok, menurut American Cancer Society (ACS).
Sebuah studi menunjukkan jika ada perbedaan cara zat tersebut menyerap antara manusia dan hewan pengerat.
(Baca juga: Ini 6 Tatanan Elegan dan Glamor yang Cocok untuk Si Rambut Panjang, Dijamin Anti Bosan!)