KM Sinar Bangun Tenggelam di Kawasan Danau Toba, Ini Dia Penyebabnya

By Healza Kurnia, Rabu, 20 Juni 2018 | 14:15 WIB
Personel Basarnas bersiap melakukan pencarian korban KM Sinar Bangun yang tenggelam di Danau Toba, Simalungun, Sumatera Utara, Selasa (19/6) (Kompas.com)

Baca juga: Menggemaskannya Nastusha Saat Menggambar di Kaus Glenn Alinskie!

Beredar daftar 166 korban hilang dalam peristiwa ini.

Kadis Infokom Samosir Tombor Simbolon mengatakan bahwa data tersebut diperoleh berdasarkan informasi dari keluarga korban.

Namun, belum dapat dipastikan apakah nama tersebut benar korban kapal tenggelam.

Selain itu, ada pula daftar 189 korban hilang di Posko Simanindo.

Kasubbid Penmas Polda Sumut AKBP MP Nainggolan mengatakan, daftar ini muncul karena banyak keluarga mengadukan kehilangan anggota keluarganya.

Polri menyampaikan pula bahwa jumlah data korban yang valid masih belum dapat dipastikan karena tidak adanya daftar manifes penumpang kapal KM Sinar Bangun.

Hal ini menjadi kendala dalam menentukan jumlah penumpang yang menjadi korban dalam kecelakaan tersebut.

Baca juga: Lebih Praktis dan Ekonomis, Putihkan Gigi dengan Garam Saja, yuk! 3. Benda yang ditemukan di sekitar lokasi

Polres Samosir beserta tim dari Satpol PP Kabupaten Samosir menemukan sebuah tas berwarna hitam berikut 1 unit telepon genggam beserta KTP atas nama MAYA OKTAVIANTI asal Binjai yang diduga sebagai seorang penumpang kapal.

Polisi juga menemukan tiga buah tas, tali sepanjang 10 meter, satu helm berwarna coklat, dua jaket, dua jeriken, satu topi, satu tempat sampah dan satu buah ember berwarna biru beserta potongan jeriken bekas oli diduga dari KM Sinar Bangun di lokasi kapal tenggelam.

Baca juga: Sering Dianggap Sepele, Ternyata Flu Bisa Jadi Awal Penyebab Penyakit Mematikan