Ajaib, Perempuan Ini Selamat Setelah 6 Jam Menjadi Patung Es

By Nuzulia Rega, Selasa, 26 Juni 2018 | 15:15 WIB
Jean Hillard yang membeku dan menjadi patung es. (dok. unexplainednews.com)

NOVA.id – Pada 20 Desember 1980, seorang perempuan berusia 19 tahun, Jean Hilliard mengalami kejadian yang hampir merenggut nyawanya.

Dengan mengendarai mobil, Jean pergi menuju rumahnya di Lengby, Minnesota.

Perjalanan tersebut ia tempuh di malam hari dengan suhu udara yang sangat dingin.

Di tengah perjalanan, mobilnya mengalami kecelakaan kecil.

Mobil yang dikendarai Jean tergelincir di atas es dan terjebak dalam gundukan salju.

Saat itu suhu menunjukkan angka minus 22 derajat.

Akhirnya ia memutuskan untuk berjalan ke rumah salah seorang temannya yang berjarak 3 kilometer dari mobilnya yang mogok.

Baca juga: Gadis Cantik 22 Tahun Ini Alami Menopause Dini Karena Penyakitnya

Bermodal sarung tangan dan mantel, Jean berusaha melewati jalan bersaju dengan suhu minus 22 derajat.

Tak disangka, ditengah perjalanan ia mengalami hipotermia yang membuat ia pingsan dan terjatuh di atas tumpukan salju.

Keesokan harinya, saat Wally Nelson hendak pergi ke kantornya, ia menemukan tubuh Jean yang sudah membeku seperti es.

Melihat kondisi Jean, Wally segera membawanya ke rumah sakit.

Karena tubuh Jean yang benar-benar beku, para dokter kesulitan untuk menyelamatkan Jean.

Tubuhnya yang beku membuat jarum suntik tak bisa menembus kulitnya.

Selain itu dokter juga tak bisa mengukur suhu tubh Jean karena termometer tidak dapat menjangkau dinginnya tubuh Jean.

Selama membeku, Jean tetap membuka mata dan membuatnya seperti mayat hidup.

Baca juga: Ternyata Ini Alasan Ilmiah Mengapa Perempuan Sering Menangis Tanpa Sebab

Detak jantungnya hanya 8 kali per menit, dan pernapasannya hanya dua atau tiga kali dalam semenit.

Jean memakai oksigen dan dibungkus dengan bantalan pemanas listrik yang mengalirkan air hangat ke tubuhnya. 

Para dokter tidak bisa memberi makan secara intravena karena dia terlalu beku, jadi harus menunggu beberapa jam sebelum mereka bisa memberinya nutrisi.

Prediksi dokter jika Jean sembuh, ia mungkin harus kehilangan dua kakinya.

Selain itu, para dokter juga memprediksi jika Jean akan mengalami beberapa kerusakan dalam tubuhnya karena peristiwa ini.

Namun semua hal tersebut ternyata salah.

Baca juga: Terlihat Seperti Remaja, Ternyata Usia Dokter Gigi Ini Tak Disangka

Yang terjadi malah Jean membuat para dokter kagum dengan perkembangan kondisinya.

Lambat laun kondisinya makin membaik.

Ia berhasil selamat dengan hanya menjalani cangkok kulit dan sama sekali tidak menderita kerusakan otak. (*)