Nah, mengikuti kegiatan yang terlalu banyak hingga di luar batas kemampuannya dapat berisiko untuk mengganggu perkembangan alami anak.
Ibarat sebuah perangkat elektronik yang terlalu dibebani pekerjaan yang berat, lambat laun perangkat itu akan rusak.
Begitu pula dengan kondisi si kecil.
Jadi, apa yang harus orang tua lakukan?
(Baca juga: Coba Cek Lagi, Benarkah Dapur Kita Sudah Aman dari Sumber Penyakit?)
Sebenarnya sah-sah saja mendaftarkan anak ikut berbagai macam kegiatan ekstrakurikuler untuk mengasahnya menjadi pribadi yang lebih unggul.
Yang lebih perlu ortu perhatikan adalah di mana batas wajarnya hingga tidak sampai merugikan kesehatan anak, juga hubungannya dengan anggota keluarga lainnya.
Jangan sampai anak terlalu sibuk dan kerepotan menghadiri les sana-sini sampai tidak lagi mau peduli dengan kondisi keluarganya sendiri.
(Baca juga: Genap 3 Bulan, Yuk Intip Deretan Foto Pangeran Louis Sejak Lahir)