Seberapa Buruk Konsumsi MSG untuk Tubuh? Apakah Ada Manfaatnya?

By Hinggar, Minggu, 12 Agustus 2018 | 00:00 WIB
Seberapa Buruk Konsumsi MSG Untuk Tubuh? Apakah Ada Manfaat Darinya (www.thequint.com)

NOVA.id - Penyedap rasa atau MSG sering kita gunakan untuk membuat masakan menjadi lebih lezat.

Monosodium glutamat (MSG) menjadi bumbu yang selalu melengkapi sajian yang ada di meja makan.

Tetapi apakah ini benar-benar bermanfaat? Atau hanya ada efek buruk yang ditimbulkannya?

(Baca juga: Tragis, Selamatkan Putrinya dari Perjodohan, Ibu Ini Mati Ditikam)

MSG mengandung asam glutamat yang secara alami dapat ditemukan dalam tomat, anggur, keju, jamur, dan beberapa makanan lainnya.

Sebuah penelitian yang disampaikan New England Journal of Medicine pada tahun 1968 menemukan sebuah penyakit yang kemudian disebut dengan "Chinese Food Syndrome".

Gejala yang dialami penderita adalah mati rasa, lemah, dan jantung yang berdebar.

(Baca juga: Puas Main Salju, Ini 5 Foto Nia Ramadhani Berlibur ke New Zealand!)

Pada tahun 2017, European Food and Safety Authority (EFSA) menyatakan batas aman MSG yang bisa dikonsumsi seseorang per hari adalah kurang dari 30 mg/ berat badan.

Jadi, jika berat badan kita 70 kg, maka batas amannya adalah kurang dari 2,1 gram per hari.

Tetapi tidak semua orang bisa mentoleransi MSG ini, karena mereka dapat mengalami usus bocor, dan mengalami gejala seperti kembung, diare dan sakit perut.

(Baca juga: Honeymoon ke Yunani, Makanan Khas Indonesia Tetap Jadi Andalan Tasya Kamila)

Mengkonsumsi kaldu yang mengandung MSG ternyata juga memiliki beberapa manfaat.

Salah satunya adalah membuat perilaku makan kita lebih baik.

Konsumsi kaldu ayam dengan MSG bisa membuat otak mengirimkan sinyal puas untuk tubuh dan membuat kontrol makan lebih baik.

(Baca juga: Catat! Jangan Mau Dinikahi Laki-Laki dengan 7 Ciri Berikut Ini)

Dengan MSG maka akan mengurangi konsumsi garam pada masakan.

Pengurangan garam ini bisa menyebabkan penurunan kecil pada tekanan darah.

"Banyak makanan kemasan tinggi sodium, tetapi MSG dapat menjadi alat utama dalam membantu dengan pengurangan sodium," kata Carlenen Tomas RDN, LD seorang ahli diet di Washington DC.

(Baca juga: Kebiasaan Ini Buat Telur Cacing Pita Bersarang di Otak Seorang Anak)

Meskipun bermanfaat, tetap ketahui batasan yang tepat untuk konsumsinya ya. (*)