“Penguasa TV di rumah itu bukan anak, melainkan kita. Jika ada tontonan yang berbau kekerasan, mistis, atau adegan seks, ya jangan ditonton,” ungkap Tunggal.
“Tapi di Indonesia begini, anak-anak juga diajak masuk ke bioskop meski filmnya 17 tahun ke atas juga masih banyak, kok.
Jadi orangtua jangan malas. Dan, kalau melihat ada perempuan pakai rok pendek atau celana pendek, kalau anaknya tanya kenapa mereka pakai baju tidak seperti yang sering mereka pakai, ya jelaskan saja bahwa inilah yang namaya keberagaman, dan mulai tanamkan sikap saling menghargai yang lain,” tukas Tunggal Pawestri.
Baca Juga : Rekan Satu Grup Cha Eun Woo Ternyata Berperan Sebagai Anggota F4 di Boys Before Flowers
Polemik iklan Shopee BLACKPINK resmi diputus oleh KPI dengan larangan tayang di 11 stasiun televisi di Indonesia, Selasa (11/12).
Menanggapi hal tersebut, Shopee sebagai pihak yang merilis iklan tersebut sudah ikut memberi tanggapan lewat Country Brand Manager Shopee Indonesia, Rezki Yanuar.
Baca Juga : Kahiyang Ayu Pakai Tiara, Penampilan Cetarnya Bak Keluarga Kerajaan!
“Kami ingin menegaskan bahwa Shopee selalu mengedepankan masukan dari pengguna setia kami untuk kemajuan perusahaan dan kenyamanan masyarakat secara umum utamanya untuk berbelanja secara online,” ujar Rezki, mengutip Kompas.com.
Meski iklan tersebut telah mendapat izin dari Lembaga Sensor Film Indonesia, Rezki tetap menganggap teguran dari KPI sebagai masukan yang berguna ke depannya. (*)
Penulis | : | Jeanett Verica |
Editor | : | Jeanett Verica |
KOMENTAR