NOVA.id – Dylan Sahara, istri Ifan Seventeen menjadi salah satu korban meninggal dunia pada bencana tsunami yang terjadi di Banten, Sabtu (22/12) lalu.
Tak hanya bagi Ifan, kepergian Dylan tentu mengundang duka mendalam bagi keluarga yang ditinggalkan.
Dylan ditengarai tengah menemani Ifan dan bandnya manggung pada acara Employee Gathering PLN UIT JBB di Tanjung Lesung Beach Resort.
Baca Juga : Jangan Salah! Ini Dia Cara Menggoreng Makanan yang Tepat Agar Tetap Sehat
Saat kejadian, Dylan diketahui berada tepat di belakang panggung di mana Ifan dan rekan bandnya menghibur perserta gathering.
“Dylan di backstage. Posisinya dia tuh bersama dengan pengisi acara lain. Mereka di backstage (belakang panggung),” jelas Yulia Dian, perwakilan manajemen Seventeen.
Baca Juga : Cerita di Pemakaman Dylan Sahara, Ifan: Aku Pamit ya, Sayang!
Sebelum meninggal dunia akibat tsunami Banten, Dylan Sahara sempat memberikan pesan terakhir untuk sang ibu.
Pesan itu ia sampaikannya melalui WhatsApp.
Ibunda Dylan menjelaskan, ada komunikasi terakhir yang dilakukakn dirinya dengan Dylan.
Baca Juga : Berencana Rayakan Tahun Baru di Ancol, Perhatikan Aturan Ini Agar Kendaraan Tak Diderek
"Sempat ada komunikasi terakhir. Oh iya, sudah WhatsApp saya pada tanggal 22 Desember itu, sebelum tsunami," ujar ibunda Dylan dikutip dari Wartakota.
Sang putri, bahkan sempat memberikan ucapan Hari Ibu untuknya.
Dalam pesan singkat tersebut, Dylan pun mengutarakan rasa sayangnya pada sang ibunda.
Baca Juga : 3 Hari Pasca Tsunami Selat Sunda, Akhirnya Anak Kedua Aa Jimmy Ditemukan
"Apa ya, oh dia ucapin 'mother's day'. Dia bilang, 'Dylan sayang mama'. Saya balas ciuman dua kali. Dia minta cium," ungkapnya.
Diketahui, jenazah Dylan saat ini sudah dikebumikan di kampung halamannya, di Desa Paju, Kecamatan Ponorogo, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.
Selamat Jalan Dylan Sahara.
Kita doakan semoga keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan dan ketabahan ya Sahabat NOVA.(*)
Source | : | Wartakota |
Penulis | : | Alfiyanita Nur Islami |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR