Menurut Dasman Affandi, Senior Konsultan Cyrus Network, menyatakan exit poll merupakan “Hasil survei yang dilakukan dengan cara bertanya langsung pada para orang-orang yang baru saja memberikan suaranya di Tempat Pemungutan Suara”.
Pertanyaan yang diajukan sebenarnya beragam, tidak sekadar pasangan Capres-Cawapres mana yang dipilih.
Usia, agama, pendidikan, pekerjaan bahkan pendapatan juga kerap ditanyai.
Baca Juga : Ditelepon Dokter yang Rawat Ani Yudhoyono, Anak dan Menantu Buru-Buru Terbang ke Singapura, Ada Apa?
Hal ini disebabkan tujuan utama exit poll biasanya untuk memperoleh data demogafi pemilih.
Data demografi ini penting untuk mengetahui pasangan Capres-Cawapres tertentu lebih banyak dipilih oleh masyarakat dari usia, jenis kelamin, pendidikan atau pekerjaan yang mana.
Cara pengambilan sample ini sebenarnya sudah jadi petunjuk bedanya exit poll dan quick count.
Baca Juga : Dituding Tak Sayang Aurel dan Azriel, Krisdayanti: Aku Bikin Kontrak Mati dengan Anang
Source | : | Suar.id |
Penulis | : | Tiur Kartikawati Renata Sari |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR