NOVA.id - Masihkah Sahabat NOVA tidur lebih lambat saat malam?
Atau malah kurang tidur saat malam hari?
Jika begitu jangan salahkan tubuh kita yang akan bertambah gemuk karenanya.
Baca Juga: Direspon Singkat Anaknya Soal Pilihannya, Deddy Corbuzier: Saya Bukan Jadi Musuh Keluarga
Dalam sebuah penelitian di tahun 2016, kurang tidur bisa menyebabkan penambahan berat badan dan bisa juga mempengaruhi kinerja kita di hari berikutnya.
Bagaimana hal tersebut bisa terjadi?
Saat waktu tidur kita kurang dari yang disarankan itu akan berpengaruh buruk terhadap hari yang akan kita lalu keesokan harinya.
Kita akan mengalami penurunan tingkat produktivitas, menurunkan energi, dan membuat kita mudah emosi.
Kurang tidur juga membuat kita akan lebih banyak menghabiskan kalori di hari berikutnya.
Penelitian melibatkan 172 peserta, dan beberapa di antaranya dilarang untuk tidur dan yang lainnya tidak.
Baca Juga: Undang Fenny Bauty Makan Bersama, Istri Baru Mark Sungkar Dikomentar karena Kelakuannya!
Setelah itu asupan kalori mereka akan dihitung.
Dari 11 studi yang dilakukan, sebagian besar mereka yang kurang tidur mengkonsumsi rata-rata 385 kalori lebih banyak daripada mereka yang memiliki tidur cukup.
Mereka yang tidur cukup juga memiliki pilihan makanan yang berbeda dibandingkan kurang tidur.
Orang yang kurang tidur memilih makanan yang berlemak dan sedikit mengandung protein.
Kurang tidur bisa mengacaukan hormon lapar dan kenyang kita.
Selain itu kurang tidur juga bisa mengganggu area otak yang terkait dengan motivasi dan penghargaan.
Baca Juga: Ingin Haidnya Cepat Selesai, 2 Perempuan Ini Nekat Gunakan Selang Vakum untuk Menyedotnya
Studi lain mengungkapkan bahwa mereka yang tak cukup tidur memilih makanan berlemak.
Pilihannya tersebut pada akhirnya akan membuatnya sulit tidur dan menciptakan siklus tidur yang buruk.
Tidak cukup istirahat membuat siklus kita menjadi tidak sehat, oleh karena itu perbaiki siklus tidur Sahabat NOVA untuk hidup yang lebih sehat. (*)
KOMENTAR