NOVA.id – Sebagian dari kita ada yang bercinta saat menstruasi tiba untuk memuaskan gairah pasangan.
Mereka beranggapan bahwa bercinta ketika sedang haid tak akan menimbulkan masalah.
Padahal sebenarnya, tentu saja berhubungan intim ketika sedang haid tentu saja akan memicu gangguan pada tubuh kita.
Baca Juga: Penuhi Kebutuhan Gaya Hidup Sehat, HokBen Sajikan Salmon Guriru
"Seperti diketahui, pada saat menstruasi, mulut rahim terbuka, gunanya untuk mengeluarkan darah menstruasi. Darah adalah media yg baik untuk pertumbuhan dan perkembangan bakteri maupun parasit. Rongga rahim relatif lebih steril dibanding vagina," jelas dr. Irsyad Bustaman Sp.OG pada 28 Juli 2018.
Ini 3 alasan mengapa hubungan seks saat menstruasi tidak boleh dilakukan:
1. Saat rahim terbuka mengeluarkan darah menstruasi kemudian berhubungan intim, ada risiko darah masuk kembali ke rongga rahim akibat proses penetrasi.
"Bila terjadi hubungan suami istri, maka risiko terjadinya masuknya darah menstruasi dari vagina ke rongga rahim, saluran telur dan rongga perut sangat besar," jelasnya lagi.
Baca Juga: Resep Makanan Khas Meksiko, Quesadilla yang Wajib Kita Coba!
2. Seperti yang sudah jelaskan sebelumnya, darah adalah media yang sangat baik untuk pertumbuhan bakteri dan parasit.
Bila darah sudah terinfeksi, maka risiko infeksi pada rahim semakin besar.
"Bila darah menstruasi terinfeksi, maka terjadi peningkatan risiko infeksi pada rahim, saluran telur dan rongga perut.
Baca Juga: Dapat Surat Permintaan Maaf dari Galih Ginanjar, Fairuz A Rafiq: Waktu Aku Menderita Kalian ke Mana?
3. Darah mestruasi yang mengenai selaput rongga perut dapat menimbulkan rasa nyeri yang dahsyat.
"Darah menstruasi yang mengenai selaput dalam perut (peritoneum), akan menimbulkan nyeri perut”.
Ia pun kembali menegaskan, secara medis hubungan seks saat menstruasi sangat tidak dianjurkan.(*)
Penulis | : | Tentry Yudvi Dian Utami |
Editor | : | Winggi |
KOMENTAR