Kami kembali memperoleh medali emas dengan menggeser 22 negara yang ikut berkompetisi saat itu” kata Aysa.
Kemenangan tersebut membuat semangat ketiga siswa semakin meningkat.
Banyak kenangan dan wawasan yang mereka temukan saat itu yang tentu saja menjadi kebanggan tersendiri bagi para siswa karena bisa membawa harum nama Kalimatan Tengah dan Indonesia.
Anggina mengatakan, merasa bahagia dapat membantu orang banyak untuk penyembuhan kanker, dan membagi informasi tentang kearifan lokal Kalimantan Tengah.
Baca Juga: Baru Saja Nikah, Pesepak Bola Mantan Pacar Nikita Willy yang Kini Berhijrah Sudah Mau Jadi Ayah
"Ke depannya kami akan terus berupaya menggali potensi alam lainnya, agar Kalimantan Tengah yang kaya akan sumber daya bisa bermanfaat bagi banyak orang,” kata Anggina.
Hingga kini belum ada rencana baik guru pembimbing dan ketiga siswa untuk memproduksi hasil temuan mereka untuk diperjualbelikan.
Sudah sangat banyak yang menghubungi mereka agar bisa mendapatkan kayu Bajakah sebagai obat penyembuh kanker.
Wah, hebat ya Sahabat NOVA! (*)
Artikel ini telah tayang di laman Kompas.com dengan judul Cerita Lengkap Siswa SMA Temukan Obat Penyembuh Kanker hingga Menangi Juara Dunia
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Winggi |
Editor | : | Winggi |
KOMENTAR