“Kegiatan itu juga perlu sih. Suami ngebantu istri jagain anak, istri ngelihatnya happy banget. Itu ASI pasti mengalir deras. Itu sangat berpengaruh,” imbau Zee Zee Shahab.
Karena harus menyusui dan membawa si kecil, Zee Zee mengaku tak lagi bisa menenteng tas cantik.
Ia selalu membawa peralatan menyusui dan peralatan bayi ke dalam ransel besar.
Baca Juga: Tabloid NOVA Terbaru: Inilah Waktu Terbaik untuk Memberitahu Asal Usul Anak Adopsi
Meski begitu, Zee Zee bersyukur dan senang, karena semua itu ia lakukan agar si kecil tercukupi kebutuhan ASI-nya.
Selain Zee Zee, Cella Vanessa yang merupakan mompreneur juga membagikan kisahnya mencukupi persediaan ASI untuk si kecil saat ia harus mengurus berbagai bisnisnya di luar rumah.
Meski mengurus bisnisnya dan harus meninggalkan si kecil di hari kerja, Cella mengatakan dirinya tetap berkomitmen memberi ASI ekslusif untuk anaknya.
Baca Juga: Untuk Orang Tua, Lebih Baik Ajarkan Anak Remaja Pacaran Sehat daripada Melarangnya
Cella bercerita bila ia harus kembali bekerja saat usia bayinya masih 2,5 bulan.
“Di rumah itu hanya 2,5 bulan saja, karena aku harus balik ke kantor. Dari situ mau nggak mau kan aku masih full ASI ini, ASI Ekslusif, jadi aku pompa kalau misalnya kerja,” cerita Cella.
Awal memompa, Cella mengaku sangat giat memompa, sehingga produksi ASI-nya bisa dibilang lancar dan cukup banyak.
Baca Juga: Cara Tepat Orang Tua Persiapkan Fisik dan Semangat Anak Saat Masuk Sekolah
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR