Utamakan Dana Darurat
Sebenarnya, pembagian dengan sistem 40-20-30-10 dalam pengeluaran per bulan sudah sangat ideal kita lakukan.
Namun, jika memang kita bisa dan mau untuk berhemat, komposisi dari pos dana tabungan bisa diperbesar.
Nah, di dalam alokasi tabungan ini ada yang namanya dana darurat. Ini adalah hal penting yang wajib ada, khususnya bagi kita para single parent.
Baca Juga: Sudah Jadi Single Parent Sepuluh Tahun, Kuncinya Bagi Rossa: Jangan Sampai Merepotkan Orang Lain
“Ini, kan, single parent, jadi yang penting dana darurat dulu. Sebab, kita tidak tahu ke depan anak-anak kenapa atau gimana. Belum lagi kalau orangtua juga butuh uang. Jadi, dana daruratnya dikejar dulu, benar-benar dikejar,” ujar Tejasari, pakar keuangan, saat ditemui NOVA.
Ya, dana darurat adalah sejumlah dana yang khusus kita alokasikan dan dipakai ketika mengalami situasi darurat.
Seperti anak sakit, mengalami kecelakaan, atau mungkin kita harus berhenti dari pekerjaan yang dijalani karena sakit, misalnya.
Baca Juga: Jadi Single Parent dan Sibuk Kerja, Rossa: Anak Bukan Cuma Dibiayai, tapi Diperhatikan Juga!
Penulis | : | Maria Ermilinda Hayon |
Editor | : | Maria Ermilinda Hayon |
KOMENTAR