NOVA.id – Coba ingat-ingat Sahabat NOVA, kapan terakhir kali kita mencukur bulu halus di area daerah kewanitaan.
Sebagian dari perempuan mungkin risih dengan adanya bulu halus di sekitar Miss V, dan punya kebiasaan untuk terus mencukurnya.
Mencukur bulu halus mungkin menjadi salah satu cara yang sering dilakukan untuk merawat organ intim.
Baca Juga: Bukan Hanya Miss V, Ini 10 Bagian Tubuh yang Bisa Bikin Gairah Memuncak, Salah Satunya Kelopak Mata!
Namun, mencukur bulu halus di sekitar Miss V ternyata tidak baik loh Sahabat NOVA.
Dilansir dari TribunStyle, sebanyak 87 persen perempuan rutin mencukur bulu halus.
Hal ini menjadi rutin dilakukan jika menginjak musim panas.
Baca Juga: 5 Kebiasaan Sepele Ini yang Bisa Membahayakan Miss V, Salah Satunya Tidur Pakai Celana Dalam!
Sayangnya, sekitar 60 persen dari jumlah tersebut tak mengetahui bahanya yang didapat dari apa yang biasanya mereka lakukan.
Sebenarnya, rambut halus pada daerah kewanitaan ini sendiri berfungsi untuk berikan perlindungan alami dari virus dan bakteri.
Tak hanya itu, rambut kemaluan ini pun berperan mencegah partikel asing baik itu debu atau bakteri patogen yang masuk dalam tubuh.
Baca Juga: Wow Ternyata Deretan Makanan Ini Bisa Membuat Miss V Wangi dan Bau, Apakah Ada Favoritmu?
Jika tak ada rambut halus yang menghalangi, bakteri patogen tersebut bisa dengan mudah dan membahayakan kesehatan perempuan.
Mencukur bulu halus ini bisa menghilangkan semua fungsi rambut halus yang baik untuk proteksi dan kesehatan organ intim.
Saat mencukur, banyak kemungkinan terjadi iritasi ataupun luka akibat pisau cukur yang digunakan.
Kondisi lembap dan luka yang ditimbulkan, dapat mempermudah perkembangan bakteri berbahaya.
Risiko lain dari mencukur bulu halus di sekitar kemaluan ialah memicu penyakit kelamin seperti kutil dan penyakit menular seksual lainnya.
Yuk Sahabat NOVA kita lebih jaga area organ intim kita.(*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Penulis | : | Widyastuti |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR