NOVA.id - Banjir di beberapa daerah yang terjadi awal 2020 kemarin kini mulai surut.
Namun, banjir yang surut tentunya menyisakan pekerjaan rumah bagi Sahabat NOVA bukan?
Tak perlu bingung, ikuti 8 langkah berikut ini untuk membersihkan rumah pasca banjir yuk!
Baca Juga: Mendapat Bantuan Rano Karno Saat Terkena Banjir, Mak Nyak: Makasih ya Doel, Udah Nolongin Nenek
1. Periksa lingkungan sekitar rumah
Setelah banjir surut, jangan langsung bergegas kembali ke rumah. Periksalah lingkungan rumah dengan seksama, dan pastikan tidak ada kabel listrik yang longgar atau jatuh.
Selain itu, jangan lupa untuk memastikan listrik di rumah dalam keadaan padam.
Jika membutuhkan penerangan, gunakan senter dan jangan nyalahkan lilin karena berpotensi membakar barang di dalam rumah.
Air banjir juga dapat merusak struktur rumah serta barang-barang pribadi. Untuk itu, periksa kembali apakah ada saluran gas yang rusak atau retak pada fondasi.
Perbaiki masalah tersebut sebelum memutuskan untuk membersihkan rumah. Selain aliran listrik, benda-benda elektronik juga perlu diperhatikan.
Jika memiliki banyak barang elektronik di dalan rumah, pastikan tidak ada kerusakan atau kabel yang terkelupas.
Baca Juga: Cegah Penyakit Pasca Banjir dengan Lakukan Tips-Tips Berikut Ini!
2. Evaluasi barang yang masih bisa digunakan
Petakan rumah. Setelah itu, pilih barang-barang yang masih bisa digunakan.
Banjir tak hanya membawa genangan air tetapi juga limbah dan kotoran. Untuk itu, jangan repot-repot untuk menyimpan benda yang telah terkontaminasi oleh limbah mentah, minyak atau limbah lainnya.
Baca Juga: Banjir Sebabkan Listrik Padam, Kini PLN Sudah Nyalakan 2.973 Gardu di Jabodetabek
3. Mulai pembersihan
Sebelum memulai pembersihan, siapkan peralatan seperti masker dan sarung tangan karet.
Kita juga membutuhkan akses ke air bersih serta cairan antiseptik. Kemudian, keluarkan lumpur dari rumah lalu bilas dan bersihkan bagian dalam rumah dengan cairan disinfektan (karbol).
Untuk mencegah barang berjamur, penting untuk mengeringkan barang yang tergenang air, khususnya untuk furnitur hingga pernak-pernik kecil, dalam waktu 48 jam.
Ini karena semakin lama benda-benda tersebut basah, semakin banyak noda jamur akan muncul.
Mulailah dengan membuka jendela dan menggunakan kipas untuk menjaga sirkulasi udara.
Untuk lantai kayu, kita bisa mengeringkannya secara bertahap. Jika lantai kayu kering secara tiba-tiba, hal ini bisa membuat kayu retak atau bahkan patah.
Untuk itu lepaskan satu papan lantai kayu setiap beberapa sentimeter untuk mengurangi kerusakan akibat pembengkakan.
Setelah membersihkan lantai, langkah selanujutnya adalah mengeringkan dinding rumah.
Jika dinding masih basah, tunggulah sampai dinding rumah benar-benar kering sebelum membersihkan noda.
Baca Juga: Kondisi Terkini Rumah Yuni Shara Usai Kebanjiran, Langsung Dicat hingga Kembali Kinclong!
4. Membersihkan karpet
Karpet merupakan salah satu jenis perabot yang susah untuk dibersihkan saat banjir.
Bahkan beberapa jenis karpet yang telah terendam air tidak dapat dibersihkan dan harus dibuang, terlebih jika karpet sudah terendam lebih dari 24 jam.
Untuk itu, langkah yang bisa dilakukan adalah membersihkan lantai karpet dan keringkan secepat mungkin.
Baca Juga: Banjir Sebabkan Listrik Padam, Kini PLN Sudah Nyalakan 2.973 Gardu di Jabodetabek
5. Penanganan furnitur
Bawalah furnitur kayu dan keringkan di luar ruangan. Selanjutnya lepaskan laci dan pintu untuk membersihkan bagian dalamnya.
Setelah itu, gosok atau cuci furnitur yang kotor dengan kain yang sudah dicelupkan ke dalam sabun lembut dan larutan air.
Gunakan kain yang diperas dalam air jernih untuk membilas. Perabot yang rusak parah mungkin membutuhkan perbaikan profesional, tetapi yang lain mungkin hanya membutuhkan cat baru.
Tak hanya itu, kasur yang rusak karena banjir juga harus dibuang ya.
Baca Juga: Adik Yuni Shara Terbaring Lemah di Rumah Sakit Setelah Sempat Dievakuasi karena Terjebak Banjir
6. Membersihkan bahan makanan
Selain interior rumah, pembersihan juga wajib dilaukan pada penyimpanan bahan makanan.
Jika berada di luar rumah selama lebih dari empat jam, maka buang seluruh bahan makanan yang sudah rusak seperti susu, daging, dan sisa makanan.
Beberapa bumbu masih bisa disimpan. Isi freezer aman selama sekitar 48 jam, jika freezer penuh.
Jika hanya setengah penuh, maka bahan makanan tertentu hanya bisa bertahan selama 24 jam.
Baca Juga: Handphone Lupa Terselamatkan karena Terendam Banjir? Ini Pertolongan Pertama yang Bisa Dilakukan
7. Mencuci pakaian sebanyak dua kali
Untuk kain yang bisa dicuci, hilangkan noda dan cuci dalam air dingin dengan deterjen bubuk.
Bahan pembersih ini bekerja dengan baik untuk menghilangkan tanah liat dan kotoran.
Setelah pencucian awal, cuci ulang semuanya. Kali ini, cuci pakaian dengan menggunakan air hangat yang aman untuk kain dan deterjen.
Setelah itu, keringkan semua pakaian sampai kita yakin noda dan kotoran yang menempel telah hilang.
Baca Juga: Motor Bebas Masuk Tol karena Banjir di Jakarta, Patuhi 3 Hal Ini Demi Keselamatan Saat Berkendara
8. Waspadai keracunan karbon monoksida
Jika kita mengandalkan panggangan arang atau kompor untuk memasak, jangan berpikir untuk menyalakannya di dalam ruangan.
Ketika digunakan di ruang tertutup, jenis pemanggang ini dapat menghasilkan tingkat gas yang mematikan, yang tidak berwarna dan tidak berbau. Hal yang sama berlaku untuk generator portabel.
Nah itulah 8 langkah membersihkan rumah pasca kebanjiran.
Semoga bisa membantu Sahabat NOVA ya! (*)
Artikel ini pernah tayang di laman Nakita.ID dengan judul 8 Langkah Penting yang Perlu Moms Lakukan Untuk Membersihkan Rumah Pasca Banjir
Source | : | Nakita.id |
Penulis | : | Nuzulia Rega |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR