NOVA.id- Hujan deras yang mengguyur Jakarta beberapa waktu terakhir mengakibatkan terjadinya banjir di beberapa wilayah.
Hingga pagi ini (25/02) genangan air masih terdapat di banyak wilayah hingga mengakibatkan banyak jalan yang ditutup.
Penutupan jalan tersebut tentunya membuat pengguna jalan harus menghindari ruas-ruas jalan tertentu.
Baca Juga: Biasanya Tampil Seksi, Aurel Hermansyah Banjir Pujian Karena Pakai Hijab
Untuk mengantisipasi hal tersebut, sebelum bepergian ada baiknya pengguna jalan memantau terlebih dahulu titik-titik banjir beserta ruas jalan yang ditutup.
3 tips ini dapat membantu memudahkan kita memantau banjir hanya dengan menggunakan telepon seluler seperti dilansir dari Kompas.com.
Yang pertama adalah memantau banjir Jakarta dan wilayah sekitarnya menggunakan situs Petabencana.id.
Baca Juga: Peduli Korban Banjir, SDI Al Azkar Galang Dana dan Salurkan Bantuan
Laman ini akan menampilkan peta yang disertai dengan label untuk menunjukkan tingkat keparahan banjir yang sedang terjadi.
Label merah menandakan Siaga 1 (Parah) yang berarti ketinggian banjir di atas 150 cm, sedangkan warna jingga untuk Siaga 2 (Sedang) yang menandakan banjir setinggi antara 71 - 150cm, dan label warna kuning yang artinya banjir setinggi 10 - 70 cm, serta label berwarna hijau dimana kita diminta untuk berhati-hati.
Ketika label di-klik, maka akan muncul informasi mengenai lokasi banjir, ketinggian air, dan update informasi terbaru.
Kita juga dapat berpartisipasi secara aktif untuk melaporkan banjir dengan mengunggah cuitan(Tweet) beserta tagar #banjir dan mention akun @petabencana, mengirim pesan melalui Facebook @petabencana.id, atau pesan Telegram /banjir ke @bencanabot.
Laporan juga dapat dikirimkan melalui aplikasi Qlue, PasangMata, dan Z-Alert menggunakan fitur masing-masing aplikasi.
Yang kedua adalah dengan memantau penutupan jalan akibat banjir menggunakan Google Maps.
Baca Juga: Biasanya Pakai Baju Seksi, Vanessa Angel Banjir Pujian Netizen Saat Unggah Foto Berhijab
Pengguna cukup membuka aplikasi Google Maps melaui ponsel dan melihat pada bagian bawah layar terdapat kolom "Banjir di Jakarta" yang bisa ditarik ke atas untuk menampilkan info selengkapnya.
Namun sebelumnya, pengguna perlu untuk mengubah detail peta menjadi format lalu lintas di bagian kanan atas peta.
Setelah menarik kolom "Banjir di Jakarta" ke atas, pengguna dapat menemukan informasi penutupan jalan sekaligus melaporkan peristiwa penutupan jalan dengan mengklik tombol "Laporkan Penutupan Jalan."
Informasi penutupan jalan diberi lambang forbidden (dilarang masuk) berwarna merah dan simbol peringatan berupa tanda seru berwarna kuning.
Apabila diklik, maka simbol tersebut akan menunjukkan informasi lanjutan mengenai penutupan ruas jalan terkait serta berapa banyak laporan yang masuk serta kapan waktu pelaporan terakhir.
Yang ketiga adalah dengan memantau banjir dengan mengkuti akun-akun Twitter berikut:
1. Traffic Management Centre Kepolisian Daerah Metropolitan Jakarta Raya (@TMCPoldaMetro)
2. Radio Sonora (@SonoraFM92)
3. Radio Elshinta (@RadioElshinta)
4. Dinas SDA Jakarta (@DinasSDAJakarta)
5. BPBD DKI Jakarta (@BPBDJakarta)
6. Info Jakarta (@infojakarta)
Pengguna Twitter juga dapat menggunakan tagar #banjir untuk melihat info terkini yang dibagikan oleh pengguna lain.(*)
Source | : | Kompas.com,Peta Bencana |
Penulis | : | Ratih |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR