NOVA.id – Penanganan pandemi virus corona tak cuma tugas tenaga medis yang berada di garda terdepan, tapi juga pihak lain yang memiliki kepedulian.
Salah satunya ditunjukkan oleh Otten Coffee, salah satu toko kopi online populer.
Untuk itu, demi mendukung tenaga medis menghadapi Covid-19, Otten Coffee membagikan ribuan kopi jamu.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Kedai Kopi di Jakarta yang Bisa Bikin Mood Membaik
Kopi jamu bernama Seroja ini merupakan varian terbaru di Otten Coffee.
Produk itu dipersembahkan perdana kepada para tenaga medis yang merupakan pejuang garda depan Covid-19.
Apalagi saat ini sudah masuk bulan Ramadan, sehingga stamina tenaga medis harus tetap terjaga.
Baca Juga: Rayakan Anniversary Pertama, Kopi Yor Luncurkan Kopi Banana x Indomilk
Kopi jamu Seroja yang dibagikan Otten Coffee merupakan paduan kopi dan jamu yang pas.
Komposisinya Kopi jamu terdiri dari kopi kerinci, jahe, gula aren kunyit yang telah dihaluskan.
Kopi jamu diyakini memiliki khasiat untuk mengatasi masalah pencernaan, menghangatkan tubuh serta menjaga daya tahan tubuh.
Baca Juga: Kembangkan UMKM Produsen Kopi Daerah, Tahta Coffee Resmi Diluncurkan
CEO Otten Coffee, Jhoni Kusno menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada tenaga medis yang telah berdedikasi tanpa lelah melayani masyarakat agar kita semua bisa selalu sehat dan selamat.
“Kami mengerti bahwa mereka harus bekerja ekstra, dengan jam kerja panjang hingga bermalam di rumah sakit untuk memastikan kesembuhan pasien,” tambah Jhoni.
Kopi Jamu yang merupakan varian baru di Otten Coffee memang dipersembahkan khusus kepada tenaga medis.
Baca Juga: Tren Minum Kopi, Berapa Batasan Kafein yang Boleh Dikonsumsi dalam Sehari?
“Agar bisa membuat mereka tetap fit dan menjaga stamina mereka saat menjalankan ibadah puasa,” tukas Jhoni.
Ribuan paket kopi jamu Seroja ini dikirim ke empat rumah sakit besar, yang dijadikan pemerintah sebagai rujukan untuk penanganan COVID-19.
Yaitu Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Prof. Dr. Sulianti Saroso, Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Persahabatan dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Minggu.
Baca Juga: Tak Cuma Jadi Minuman Kekinian, Kopi Bisa Jadi Bahan Kue Lapis yang Enak! Begini Resepnya
Otten Coffee berharap kopi jamu yang diberikan ini bisa menjadi pengingat bagi para tenaga medis atas dukungan mereka.
“Semoga mereka terus sehat dan dapat menjaga stamina untuk berjuang melawan Covid-19,” kata Jhoni.
Selain mengirimkan ribuan kopi jamu, Otten Coffee juga berinisiatif membantu penanggulangan COVID-19 melalui penggalangan dana.
Penggalangan dana bertajuk #BersamaLawanCorona, menggandeng Kitabisa.com.
Setiap memberikan satu “like” pada konten di Instagram @OttenCoffee, masyarakat secara tidak langsung telah menyumbang Rp100.
Dana yang terkumpul tersebut akan digunakan untuk membantu para tenaga medis dan korban terdampak COVID-19.
Baca Juga: Ini 8 Cara Minum Kopi agar Berkhasiat dan Menyehatkan Bagi Tubuh
Selama pandemi ini, Otten Coffee senantiasa proaktif mengambil langkah untuk menjaga kesehatan dan keselamatan konsumen dan karyawan.
Sebagai toko kopi online, Otten terus mengedepankan teknologi sehingga mampu menjangkau semua penikmat kopi di seluruh Indonesia.
Beberapa upayanya antara lain menutup dan membatasi jam operasional store, dengan mengampanyekan #seduhkopidirumah.
Otten Coffee juga senantiasa mengadakan live shopping di laman Instagramnya setiap pukul 12.00 WIB untuk menyajikan review produk Otten.
Sahabat NOVA punya usaha dan ingin tambah ilmu agar lebih sukses? Atau mungkin sedang butuh penghasilan tambahan dan mau mulai berwirausaha?
Salah satu cara terbaik adalah dengan ikut berbagai pelatihan online di bidang kewirausahaan, seperti program We Learn dari organisasi internasioanl, UN Women.
Program ini gratis, alias tidak dipungut biaya. Tinggal daftar di sini dan siap-siap makin sukses berwirausaha!
Sahabat NOVA, jangan sampai ketinggalan berita dan informasi terbaru dan menarik soal selebriti dan dunia perempuan di Tabloid NOVA, ya.
Dapatkan edisi terbarunya dengan berlangganan, tinggal klik di sini.
| Penulis | : | Muhamad Yunus |
| Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR