Maklum saja, kedua orang tuanya asli tanah Batak.
Bermodal uang Rp 1 juta dari hasil menabung, awalnya Indah mencoba usaha kuliner keripik bayam.
Cemilan ringan itu kemudian dia jual dengan cara menitipkan ke warung-warung dekat rumahnya.
"Saking minimnya modal ketika itu, saya memakai tanaman bayam liar yang tumbuh di dekat rumah untuk dijadikan keripik," jelas Indah.
Baca Juga: Inspirasi Bisnis Kuliner: Bandeng Rorod, Modal 10 Juta Omzet 6 Kalinya
Namun, usaha pembuatan keripik tidak berlangsung lama.
Bermodal resep peninggalan keluarga, Indah mencoba kuliner masakan khas Sumatera untuk melanjutkan bisnisnya.
"Ibu selalu mendukung saya, kemudian tercetuslah nama Serasa Sumatera untuk brand masakan saya," tutur anak sulung dari empat bersaudara ini.
Baca Juga: Reseller, Ide Bisnis Online yang Pertumbuhannya Terus Meningkat
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR