NOVA.id – Masuk musim hujan, kita perlu memperhatikan kendaraan kita dan merawatnya agar tetap prima.
Pasti kita tak mau kan, mobil mengalami mogok ketika di tengah perjalanan.
Mobil mogok di tengah perjalanan tentu merepotkan dan bahka bisa membahayakan keselamatan kita.
Oleh karena itu, kita harus memperhatikan sejumlah komponen kendaraan berikut ini untuk mencegah mobil mogok saat hujan.
Baca Juga: Bepergian dengan Mobil Pribadi, Ini Tips Supaya Tetap Waras Saat Terjebak Macet
Kita disarankan selalu menjalankan prosedur perawatan mobil secara berkala sesuai petunjuk pabrikan di bengkel agar kendaraan selalu dalam kondisi prima.
Bahan bakar
Pastikan ketersediaan bahan bakar selalu cukup.
Bahan bakar yang cukup mencegah mobil mogok saat jalanan macet parah.
Pastikan juga tutup tangki bahan bakar dalam kondisi baik.
Tutup tangki yang rusak bisa berakibat air hujan masuk dan bercampur dengan bahan bakar, sehingga mesin mobil terganggu.
Baca Juga: Cegah Si Kecil Rewel Selama Perjalanan di Mobil, Ini yang Perlu Dipersiapkan
Aki
Untuk aki basah, cek air akinya, jangan sampai di bawah garis minimal.
Kekurangan air aki menurunkan kemampuan mobil menyimpan energi listrik, padahal aki adalah sumber energi pertama kali untuk menghidupkan mobil.
Perhatikan juga umur batere/aki yang terpasang, karena aki memiliki umur yang terbatas dan harus diganti jika sudah mendekati masa pakainya.
Hubungi authorized bengkel mobil anda untuk mengetahui rata rata umur pakai aki mobil karena tiap mobil memiliki umur aki yang berbeda beda.
Baca Juga: Ini 4 Restoran yang Melayani Makan di Mobil, Salah Satunya Bisa Menikmati Senja di Jakarta Lho!
Kabel
Cek sambungan kabel, pastikan tersambung sempurna dan tidak ada kabel yang terkelupas.
Ini untuk mencegah korsleting dan mobil terbakar.
Bagian mesin
Ini terutama untuk mobil yang sudah tua karena beberapa komponennya sudah hilang seperti cover mesin dan dek bawah mesin.
Lebih baik lengkapi kembali komponen tersebut untuk mencegah mesin terkena air.
Saat melintasi genangan air hujan, air bisa saja masuk ke mesin melalui sela-sela tutup kap mesin, dek bawah atau gril depan sehingga bisa mempengaruhi kinerja mesin bahkan bisa mengakibatkan mesin mati.
Baca Juga: Siapa Bilang Mobil dengan Sentuhan Eksterior Sporty Hanya untuk Kaum Pria? Ini Buktinya
Sistem pengapian & supply bahan bakar
Jaga sistem pengapian dan saluran bahan bakar mobil selalau dalam perawatan sesuai anjuran dari pabrikan.
Gangguan pada bagian mobil ini bisa berakibat mobil mogok.
Switcher Starter
Komponen ini untuk menghubungkan arus listrik dari aki ke dinamo starter.
Jika switcher rusak, mobil baru bisa nyala jika didorong.
Pastikan switcher starter dalam kondisi baik, jika sudah terlihat aus, lebih baik diganti.
Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas, Mulai dari Cara Pilih Hingga Pembiayaan Fleksibel
Radiator
Cek air radiator dalam jumlah yang cukup, kekurangan air radiator menyebabkan sistem pendinginan mobil bekerja tidak optimal.
Ini bisa berakibat mesin mobil kepanasan atau overheat sehingga bisa mogok di tengah jalan.
Pastikan juga kondisi radiator dalam keadaan baik, tidak bocor.
Jika bocor, air radiator bisa berkurang.
Baca Juga: Anak Sering Rewel di Mobil? Ini Penjelasan Psikologis dan Cara Mengatasinya
Selain pencegahan dengan tips-tips di atas, ada pula beberapa faktor yang patut diwaspadai ketika mengendarai mobil pada saat musim hujan.
Pertama, pengendara harus mewaspadai saat melalui genangan air.
Pasalnya, di balik genangan air tersebut dikhawatirkan adalah jalan berlubang yang membahayakan serta dapat mengganggu kinerja dan performa mobil.
Kedua, pengendara harus memperkirakan ketinggian air terhadap ambang batas mesin mobil.
Bila mobil dipaksa melibas banjir yang sudah melebihi saluran masuk (intake) udara dan/atau ruang mesin, risiko paling berbahaya adalah masuknya air ke dalam ruang mesin (water hammer) yang mengakibatkan kerusakan komponen mesin.
Baca Juga: Wow, Ternyata Mobil Disarankan untuk Langsung Dibilias Setelah Terguyur Air Hujan, Ini Alasannya
Ketiga, pengendara juga harus mewaspadai gejala aquaplaning yang sangat besar terutama ketika melintas di jalan yang memiliki genangan air.
Masalah aquaplaning terjadi di mana posisi ban tidak dapat menapak dengan permukaan aspal akibat adanya ruang diantara ban dan jalan yang terisi air dari genangan air.
Aquaplaning umumnya terjadi karena ban kehilangan daya cengkeram pada jalan dan alur ban tidak mampu mengurai air dengan baik, sehingga laju mobil berjalan melayang dan meningkatkan risiko bagi pengendara seperti kehilangan kendali dan mobil tergelincir.
Hal wajib lain yang juga perlu kita lakukan adalah dengan memberikan perlindungan tambahan pada kendaraan kesayangan berupa asuransi kendaraan.
Baca Juga: Tak Usah Bingung, 5 Cara untuk Menghilangkan Bau Rokok di Dalam Mobil
Asuransi kendaraan tidak hanya akan melindungi mobil dari kerusakan akibat kecelakaan, tetapi juga risiko kehilangan atau kerusakan mobil akibat tindakan criminal dari pihak lain.
Pastikan asuransi kendaraan yang kita pilih memberikan solusi perlindungan kendaraan yang paling lengkap dan tidak ribet, ekonomis dan sesuai kebutuhan, dan memberikan perluasan perlindungan kendaraan sesuai pilihan dan keinginan.
Allianz Utama Indonesia sebagai penyedia asuransi umum komprehensif yang mencakup asuransi kendaraan, menyediakan asuransi kendaraan MobilKu yang dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan kita.
Menurut Ignatius Hendrawan, Head of Claims Management Allianz Utama Indonesia, nasabah yang memiliki polis Allianz MobilKu dapat menggunakan layanan derek (towing) yang termasuk dalam Roadside Assistance (RodA), yang merupakan layanan yang diberikan untuk memberikan bantuan usaha mengatasi gangguan pada kendaraan bermotor akibat mobil mogok tidak bisa dikendarai.
Baca Juga: Hadir di Allianz Walk The Talk, Nycta Gina Ajak Masyarakat Berkenalan dengan Asuransi Syariah
Layanan ini berlaku untuk kondisi darurat atau apabila kendaraan mogok, dan jika tidak dapat diperbaiki di lokasi maka mobil akan diderek ke bengkel terdekat.
Hal ini merupakan bentuk dari komitmen Allianz Utama dalam memberikan peace of mind bagi seluruh nasabah.
Selain itu, untuk memudahkan nasabah di masa pandemi COVID-19 di mana terdapat pembatasan sosial, Allianz Utama mengembangkan sebuah terobosan baru bagi nasabah, yakni Portal Klaim Digital untuk Asuransi Kendaraan Bermotor serta layanan baru yaitu layanan video call interaktif untuk Survei Klaim Asuransi Kendaraan Bermotor
Layanan ini mampu menjangkau nasabah di wilayah yang lebih luas dan jauh, dengan lebih cepat, mudah, dan aman.
Baca Juga: #ProteksiCumaCuma Diluncurkan, Akses Perlindungan Makin Mudah Didapat!
Terutama di saat masih harus menerapkan physical distancing, karena nasabah atau mitra bisnis tidak perlu bertemu secara langsung dengan surveyor Allianz.
Selain itu, nasabah juga dapat merasakan proses klaim dan penutupan secara lebih efektif dan efisien.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR