NOVA.id - Semakin canggihnya teknologi memungkinkan perusahaan untuk menciptakan kantor-kantor virtual. Pekerjaan diselesaikan tanpa dari rumah masing-masing karyawan dan kolaborasi dilakukan dengan memanfaatkan channel komunikasi seperti Slack, Whatsapp, e-mail, atau aplikasi rapat virtual.
Pandemi Covid-19 yang mengharuskan perusahaan menerapkan work from home (WFH), membuktikan bahwa kantor virtual bukanlah wacana atau sekadara angan-angan belaka. Tanpa datang ke kantor, rupanya pekerjaan bisa berjalan lancar.
Meski efisien, skema kerja semacam itu ada kekurangannya. Sosialisasi dengan rekan kerja secara nyata menjadi minim. Bonding dengan tim yang biasanya dilakukan dengan makan siang bersama atau ngopi sepulang kantor tak bisa dilakukan.
Alhasil, kejenuhan yang menghalangi produktivitas pun muncul di tengah kerja yang serba-virtual. Stres timbul tetapi pelepasannya sulit untuk dicari.
Pakar produktivitas dari Google, Laura Mae Martin mengatakan, tantangan tersebut bisa diatasi dengan menjadwalkan pertemuan online secara informal dengan rekan kerja.
“Saya menyebutnya happy hour virtual. Kita bisa membuat jadwal meeting tapi just for fun. Misalnya membahas tentang resep yang disukai atau serial televisi,” kata Martin dalam konferensi virtual bersama Google dilansir dari Kompas.com Kamis (14/05/2020).
Baca Juga: Jaga Kesehatan Mata Selama WFH, Yuk Ikuti 5 Langkah Mudah Ini!
Meskipun hanya sebatas ngobrol, Martin menyarankan agar tetap memiliki agenda khusus yang sifatnya ringan. Misalnya dengan menunjuk salah seorang rekan yang bisa memberi inspirasi atau testimoni membangun dalam menghadapi WFH.
Sharing mengenai cara-cara menjaga produktivitas dari masing-masing anggota tim juga menarik untuk dilakukan.
Jangan bekerja 24 jam
Cara baru dalam bekerja di masa pandemi ini, belum tentu cocok untuk setiap orang. Ada orang yang justru merasa kewalahan karena merasa harus bekerja 24 jam selama WFH. Hal ini wajar karena selama WFH akses komunikasi menjadi lebih dekat.
Sahabat NOVA bisa di-Whatsapp kapan saja soal pekerjaan. Terkadang, panggilan rapat bisa datang kapan saja sehingga batas-batas antara kerja dan hidup pribadi terabaikan.
Source | : | KOMPAS.com |
Penulis | : | Nana Triana |
Editor | : | Sheila Respati |
KOMENTAR