NOVA.id – Kehadiran adik seringkali dianggap sebagai penghalang dan perebut kasih sayang orang tua bagi sang kakak.
Hal tersebut bisa dihindari jika orang tua sudah terlebih dahulu memberikan penjelasan akan adanya anggota keluarga baru.
Agar tak terjadi sikap saling iri, psikolog Miniwaty Halim, M.Psi., menyarankan kita untuk berikan pengertian pada calon kakak dengan cara berikut ini.
Baca Juga : Jangan Salah! Ini Dia Cara Menggoreng Makanan yang Tepat Agar Tetap Sehat
1. Ada adik di perut ibu
Secara psikologis, kakak bisa disiapkan dengan memberitahu dari awal bahwa ada adik bayi yang sedang tumbuh di dalam perut ibu, tapi belum siap untuk keluar.
Secara budaya sering kali orangtua tidak mau ngomong dulu bahwa ada adiknya nanti,karena seakan-akan mendahului rencana Tuhan.
Namun yang kemudian bisa terjadi si kakak bisa saja merasa “dikhianati” karena tidak ada yang ngomong ke dia.
Baca Juga : Liburan Bersama Anak Tirinya, Kartika Putri Curhat Alami Kesulitan! Ada Apa?
2. Libatkan si kakak
Si kakak bisa diajak mempersiapkan kelahiran adiknya. Awali dengan cerita, bahwa dulu dirinya juga di perut ibu, serta cerita-cerita seputar kehamilan atau kelahiran dirinya.
Dengan tahu cerita-cerita ini, kakak diharapkan sadar bahwa pengalaman kehamilan dan kelahiran itu berharga, penting, dan indah.
Cerita-cerita ini juga berguna membantu kakak menyadari bahwa adik bayi butuh dirawat karena belum bisa ini-itu, sehingga nanti dia bisa menerima kalau orangtua sedang full perhatian ke adik.
Kalau usia kehamilan semakin besar atau ketika adik sudah lahir, kakak bisa diminta membantu menyiapkan kebutuhan adik bayi.
Baca Juga: Nikmati Sisa Liburan dengan Ajak Anak Jalan-jalan, Ini Tips agar Tetap Aman
3. Ayah ikut berperan
Saat ibu sedang terbagi perhatiannya mengurus adik, peran ayah menjadi penting.
Dengan mengajak kakak main. Ada waktu khusus untuk kakak, agar dia tahu dia tetap penting dan disayang orangtua.
Sebaiknya juga, ayah dapat membantu menggendong untuk menidurkan adik, sementara ibu ada waktu khusus bersama kakak. Intinya, tetap ada quality time bersama si kakak.
Baca Juga: Pandemi Buat Anak Rentan Kecanduan Gadget, Lakukan Kegiatan Ini Sahabat Nova
View this post on Instagram
4. Stttt, jangan mengkritik!
Peringatkan keluarga terdekat, entah itu kakek, nenek, om, tante agar mereka tidak mengkritik atau nyinyir pada si kakak.
Biasanya yang terjadi, karena keluarga peduli dengan adik bayi, maka setiap kakak mencoba menyentuh adiknya akan langsung dikomentari, “Aduh, hati-hati, dong, jangan dekat-dekat dedek.”
Komentar semacam ini bikin si kakak kesal yang berpotensi terjadinya rasa cemburu.
Baca Juga: Tak Boleh Asal Tuang, Ini Bagian Tubuh Bayi yang Tidak Boleh Dipakaikan Minyak Telon
Itulah 4 cara agar si kakak tidak cemburu dengan adiknya.
Semoga bermanfaat.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store. (*)
KOMENTAR