2. Mengurangi Ego dengan Menjauh dari Situasi
Sering kali saat bertengkar, pikiran dan emosi seseorang bisa menjadi tidak rasional.
Bertengkar dalam pola pikir ini akan membahayakan karena memungkinkan kita mengatakan hal-hal yang tidak kita maksudkan.
Jika argumen menjadi terlalu panas, menjauhlah sejenak dan dapatkan kembali perspektif.
Biarkan pikiran menjadi dingin. Habiskan waktu dengan berjalan-jalan atau me time.
Biasanya saat sudah tenang, kita dapat mendekati konflik dengan sikap baru setelah menjernihkan pikiran.
Baca Juga: Tabloid NOVA Edisi 1747: Tips agar Bisa Lakukan Self Reward Namun Tetap Sesuai Kantong
3. Membuat Batasan dan Kesepakatan
Pertengkaran menjadi tidak terkendali ketika salah seorang menyerang karakter pasangan, alih-alih masalah itu sendiri.
Berteriak satu sama lain, bersumpah, mengumpat, dan menghindari masalah sebenarnya justru akan membuatnya semakin runyam.
Duduklah dengan pasangan dan diskusikan beberapa batasan saat kalian bertengkar.
Contohnya, satu orang mungkin berbicara lebih dulu dengan nada hormat tanpa berteriak atau mengumpat.
Baca Juga: Tips Masak Cepat untuk Pemula: Cara Membuat Telur Gulung Enak Seenak Dagangan Abang-Abang Kaki Lima
View this post on Instagram
Source | : | Parapuan.co |
Penulis | : | Ratih |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR