NOVA.id - Rupanya yang cantik dengan duri-duri tajam di sekujur batangnya, membuat tanaman kaktus mini ini banyak disukai. Selain itu harganya pun tidak terlalu mahal, mulai dari Rp20 ribu saja.
Meskipun begitu tetap saja jika tak pandai-pandai merawatnya tanaman kaktus bisa jadi tidak bisa bertahan lama. Makanya, agar tanaman kaktus dapat tumbuh dengan baik kita perlu tahu bagaimana cara merawatnya.
Tenang, Sahabat NOVA, cara merawatnya enggak pakai ribet, kok. Kepada NOVA, Rifal Lesmana, Owner Disflower sudah membagikan tipsnya buat kita yang mungkin baru saja ingin atau
berencana menjadikan kaktus mini sebagai salah satu pelengkap dekorasi di rumah. Yuk, simak!
Baca Juga: Cegah Bahaya DBD, Ini 6 Tanaman Pengusir Nyamuk Demam Berdarah
1. Pilih media tanam
Media tanam terbaik untuk kaktus adalah media yang berongga. Sebaiknya media tanam tersebut
tidak mengikat air.
Kita bisa menggunakan arang sekam dan pasir. Agar sistem pengairan media tanam di dalam
pot kaktus tidak becek dan menyebabkan permasalah pada kaktus, jangan lupa untuk membolongi potnya, ya.
2. Atur tempat penyimpanan
Pastikan kita menyimpan kaktus di tempat yang terpapar oleh sinar matahari dan tidak lembap.
Misalnya, di teras rumah atau di dekat jendela.
Baca Juga: Jangan Salah Pilih, Ini Kriteria Tanaman yang Cocok untuk Teras Rumah
Jika ingin menempatkan di dalam ruangan yang minim sinar matahari, seperti di dalam kamar misalnya, kita dapat menggunakan bantuan sinar lampu UV atau menaruhnya di dekat jendela yang terkena sinar matahari.
Jika masih tak memungkingkan, jemur kaktus setiap hari di jam 07.00-10.30 pagi dan hindari tempat yang terkena air hujan.
3. Jangan disiram setiap hari
Tanaman kaktus tidak memerlukan air yang banyak, karena salah satu kelebihan kaktus adalah mampu menyimpan cadangan air di batangnya.
Baca Juga: Ajaib! Ini 4 Cara Jitu Menghidupkan Tanaman yang Layu di Dalam Pot
Duri yang ada di badan kaktus adalah pengganti daun yang berfungsi untuk memperlambat proses penguapan air, sehingga kaktus bisa bertahan lebih lama walaupun tidak disiram.
Kita cukup menyiraman kaktus 7-10 hari sekali saja.
4. Mengatasi hama
Untuk mengatasi hama pada kaktus, kita dapat menyemprotkan cairan insektisida yang banyak dijual di toko pertanian.
Baca Juga: 7 Tanaman Ini Mampu Serap Kelembapan di Dalam Ruangan, Ada Anggrek
Selain itu, bisa juga dengan membuat sendiri cairan pembasmi hama menggunakan cairan alkohol yang di campurkan dengan air.
Perbandingannya 1 liter air ditambah 10 mililiter cairan alkohol.
5. Pilih pupuk
Kata Rifal, sebetulnya kaktus tidak terlalu membutuhkan pupuk. Kalaupun perlu, sedikit saja.
Jadi kita cukup memupuk kaktus setiap 6 bulan atau 1 tahun satu kali saja.
Baca Juga: Sederet Manfaat Kulit Bawang Bombay untuk Menyuburkan Tanaman
Selain itu, saat akan memindahkan kaktus ke pot yang lebih besar, pastikan Anda menyisakan sedikit media tanam lama yang ada di akar kaktus, ya.
Fakta Unik Kaktus
Bunga kaktus tidak tumbuh dalam waktu singkat. Biasanya kaktus yang bisa berbunga adalah kaktus yang usianya sudah 2-3 tahun dengan suhu ideal.
Kira-kira di suhu 33-35 derajat Celsius pada siang hari, dan 22 derajat Celsius saat malam. Jadi, butuh kesabaran dan ketelatenan untuk bisa menikmati indahnya bunga kaktus.
Baca Juga: Perhatikan Hal Ini Jika Ingin Tanaman dalam Ruang Kita Ingin Subur
View this post on Instagram
Kaktus dapat bertahan hingga puluhan bahkan 200 tahun lamanya jika dirawat dengan baik dan
tepat. Ada lebih dari 1.500 spesies tumbuhan kaktus dan rata-rata berusia antara 10 hingga 200 tahun.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
| Penulis | : | Dinni Kamilani |
| Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR