2. Menegaskan hak dan kewajiban sumi istri
Manfaat ini menjadi poin yang menarik terutama bagi seseorang yang masih menjalani karier.
Kesepakatannya pun beragam, bahkan ada yang bersifat remeh.
Misalnya tentang kesepakatan mengenai siapa yang akan mengantar jemmput anak sekolah.
Walaupun terdengar sepele, tak ada salahnya mengatur kesepakatan tersebut.
Tentunya, namanya juga membangun rumah tangga, kita dan pasangan perlu punya peran yang setara.
3. Kepastian hak asuh anak
Walaupun ingin menikah sekali seumur hidup, tetap saja ada risiko perceraian di masa depan.
Ketika perceraian tak dapat dicegah, hak asuh anak biasanya menjadi hal yang sangat krusial.
Namun, jika memiliki surat perjanjian pranikah, di dalamnya sudah ada poin-poin yang mengatur tentang biaya pendidikan, kesehatan, dan kebutuhan anak lainnya.
Dengan ini, akan mempermudah pembagian tanggung jawab saat pasangan telah berpisah.
Pasalnya, sudah ada perjanjian di awal yang telah dibuat.
Baca Juga: Dicibir Konyol oleh Netizen, Ini Isi Lengkap Surat Perjanjian Pranikah Lesti Kejora dan Rizky Billar
Lihat postingan ini di Instagram
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Presi |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR