NOVA.id – Saat ini pengisian daya di dalam mobil atau charging sudah semakin marak dilakukan untuk mencegah kehabisan daya baterai handphone.
Hal ini biasa dilakukan dengan memakai output lighter yang ada, atau penambahan aksesori aftermarket yang dijual di toko aksesori otomotif.
Nah, bahayakah mengisi daya handphone di dalam mobil ini?
Baca Juga: Berhasil Kolaborasi dengan Disney, Ini Cerita di Balik Kesuksesan Brand Kecantikan Lokal Jacquelle
“Memang dalam keadaan diam, arus listrik yang mengalir ke handphone cenderung stabil,” ungkap Imara Syukrillah, pemilik toko Love Mama Cell di Fatmawati, Jakarta Selatan, sebagaimana dikutip dari laman GridOto.com.
“Namun, saat mobil berjalan, listrik yang dialirkan cenderung naik turun. Artinya, kita telah membiarkan handphone memperoleh daya yang tidak stabil,” imbuh Boim—sapaan akrabnya.
Dalam kondisi demikian, potensi kerusakan handphone atau telepon genggam bisa akan menjadi sangat besar.
Baca Juga: Jangan Malas Gerak, 4 Masalah Bahaya Ini akan Mengintai Tubuh!
Penulis | : | Widyastuti |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR