NOVA.id - Investasi properti saat ini rasanya sudah dilakukan banyak orang terutama bagi mereka yang sudah berkeluarga.
Problem utama yang biasa dirisaukan oleh banyak pasangan atau keluarga saat berinvestasi properti atau rumah yakni merenovasinya.
Sadar atau tidak, merenovasi rumah baik dalam skala kecil, sedang maupun besar tetap memerlukan bujet yang cukup agar proses renovasi berjalan lancar dan sesuai keinginan.
Baca Juga: Sebelum Fokus ke Cara Investasi, Pastikan Dana Darurat Sudah Aman
Nah, agar Sahabat NOVA dapat menyiasati kisaran angka yang dibutuhkan, berikut solusi keuangan masalah renovasi rumah dari pakar, Tejasari, Certified Financial Planner.
Bangun Sendiri atau Jasa Kontraktor?
Solusi keuangan masalah renovasi rumah dari pakar yang pertama ialah terkait perbedaan harga merenovasi rumah akan lebih murah memanfaatkan jasa kontraktor atau membangun sendiri. Kemudian apa saja yang harus disiapkan untuk masing-masing pilihan?
Menggunakan kontraktor, tentu saja akan membuat kita lebih nyaman karena segala sesuatunya akan diurus oleh sang kontraktor. Bagi yang tidak memiliki waktu banyak, mengambil pilihan ini sangatlah bijaksana.
Hanya saja biaya yang dikeluarkan akan lebih tinggi dibandingkan kalau kita membangun sendiri.
Baca Juga: Ampuh Banget! Ini Cara Membersihkan Pakaian dari Noda Minyak Membandel
Hal-hal yang harus diperhatikan apabila kita memilih kontraktor:
1. Tanyakan apa saja yang termasuk dalam biaya yang dikenakan, termasuk apakah sudah termasuk pajak-pajak yang harus dibayar.
2. Bagaimana term pembayaran, tentu saja pembayaran sesuai dengan progres pembangunan adalah yang paing tepat.
3. Apakah ada kemungkinan biaya tambahan yang timbul nantinya, dan untuk kondisi apa kita akan dikenakan biaya tambahan lagi
4. Pastikan merek bahan atau material tidak mengalami perubahan dan sudah disepakati dari awal.
Baca Juga: Makan Sebelum Belanja Bisa Jadi Cara Menghemat Pengeluaran, Ini Alasannya
Sementara, membangun sendiri cukup tepat dipilih bagi yang memiliki waktu luang cukup banyak.
Hal ini perlu dilakukan, karena kita perlu untuk memperhatikan pekerjaannya setiap waktu, memilih material, bahkan mencari material yang murah tapi bermutu baik.
Dengan membangun sendiri, umumnya total biaya menjadi lebih murah.
Baca Juga: Jadwal Haid Tak Teratur, Ini 5 Makanan yang Bisa Memperlancar Siklus Menstruasi
Hal-hal yang harus diperhatikan apabila kita memilih membangun sendiri:
1. Karena hitungan kerjanya per hari, maka dari awal kita harus tanyakan berapa lama perkiraan pekerjaannya, dan bagaimana kalau pengerjaannya jauh lebih lama dari yang diperkirakan.
2. Berapa orang yang bekerja, serta apakah ada mandor yang cukup ahli dalam melakukan pemantauan atas kualitas serta lamanya pekerjaan.
3. Cari beberapa alternatif tempat membeli material supaya kita bisa melakukan efisiensi di sini.
Baca Juga: Kabar Baik! Mahasiswa Jakarta Bisa Dapat Bantuan Rp9 Juta per Semester
Nah, tentu saja masing-masing pilihan memiliki kelebihan dan kekurangannya. Satu hal yang penting dalam memilih kontraktor atau membangun sendiri, pilihlah kontraktor atau pekerja bangunan yang sudah digunakan oleh saudara atau teman kita.
Sehingga kita tahu kinerja mereka. Dalam hal ini tentu saja pilihlah yang direkomendasikan baik hasil kerjanya.
Saat kita menyiapkan dana untuk renovasi, dari bujet yang diperkirakan sebelumnya, tambahkan lagi dana cadangan antara 20% – 50%.
Karena pada umumnya ada penambahan biaya yang kadang tidak kita hitung sebelumnya. (*)
Penulis | : | Widyastuti |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR